Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asing Net Buy Lebih dari Rp1 Triliun, IHSG Kian Tangguh

Investor asing membukukan aksi beli bersih (net buy) senilai lebih dari Rp1 triliun pada perdagangan hari ini, Kamis (8/11/2018).
Karyawan beraktivitas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (31/10/2018)./JIBI/Bisnis/Felix Jody Kinarwan
Karyawan beraktivitas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (31/10/2018)./JIBI/Bisnis/Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing membukukan aksi beli bersih (net buy) senilai lebih dari Rp1 triliun pada perdagangan hari ini, Kamis (8/11/2018).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi beli bersih atau net buy senilai sekitar Rp1,1 triliun, sekaligus merupakan aksi beli bersih hari ke-11 berturut-turut.

Investor asing membukukan aksi beli sekitar 1,46 miliar lembar saham senilai Rp3,95 triliun. Adapun aksi jual investor asing tercatat 1,25 miliar lembar saham senilai sekitar Rp2,84 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai Rp9,26 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 9,7 miliar lembar saham.

Sementara itu, reli Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sukses berlanjut pada akhir perdagangan hari kedelapan berturut-turut, Kamis (8/11).

IHSG ditutup menguat 0,62% atau 36,92 poin di level 5.976,81, level penutupan tertinggi sejak 31 Agustus. Indeks bahkan sempat menguat hingga hampir menyentuh level 6.000 setelah dibuka dengan penguatan 0,55% atau 32,44 poin di level 5.972,33 pagi tadi.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 5.949,52 – 5.996,84. Adapun pada perdagangan Rabu (7/11), IHSG berakhir naik 0,27% atau 15,96 poin di posisi 5.939,89.

Dari 614 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 231 saham menguat, 164 saham melemah, dan 219 saham stagnan.

Sebanyak tujuh dari sembilan sektor menetap di wilayah positif, dipimpin perdagangan (+1,64%) dan finansial (+0,94%). Sebaliknya, sektor pertanian dan aneka industri masing-masing berakhir turun 1,44% dan 0,04%.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang masing-masing naik 2,37% dan 2,04% menjadi pendorong utama terhadap berlanjutnya reli IHSG.

Berikut ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:

8 November

Rp1,1 triliun

Net buy

7 November

Rp738,04 miliar

Net buy

6 November

Rp1,06 triliun

Net buy

5 November

Rp922,53 miliar

Net buy

2 November

Rp1,16 triliun

Net buy

1 November

Rp1,17 triliun

Net buy

31 Oktober

Rp1,52 triliun

Net buy

30 Oktober

Rp599,18 miliar

Net buy

29 Oktober

Rp131,78 miliar

Net buy

26 Oktober

Rp388,86 miliar

Net buy

 SumberBursa Efek Indonesia, 2018

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper