Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Emiten Moncer, Indeks Stoxx Ditutup Menguat

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 1,71% atau 6,08 poin ke level 361,61 setelah bergerak pada kisaran 357,29-362,74. Sementara itu, indeks CAC 40 Prancis melonjak 2,3%.
Indeks Stoxx/Reuters
Indeks Stoxx/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa ditutup menguat pada perdagangan Rabu (31/10/2018) karena kinerja yang kuat dari L'Oreal, Sanofi, Standard Chartered dan Santander menenangkan kegelisahan para investor.

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 1,71% atau 6,08 poin ke level 361,61 setelah bergerak pada kisaran 357,29-362,74. Sementara itu, indeks CAC 40 Prancis melonjak 2,3%.

Meskipun mengalami kenaikan, Indeks Stoxx membukukan bulan terburuknya sejak Januari 2016 karena pasar ekuitas global goyah menyusul aksi jual tiba-tiba bulan ini.

Investor mulai pulih dari tekanan pasar saham global pada Oktober yang mengalami akshi jual tajam di AS, bergabung dalam tren yang sudah bearish dari pasar negara maju lainnya.

"Pasar akan mengikuti laju kinerja pendapatan yang tidak akan tumbuh sebesar 20% setiap kuartal," kata Kevin Gardiner, analis investasi global di Rothschild Wealth Management, seperti dikutip Reuters.

Saham L'Oreal melonjak 6,7% setelah pertumbuhan penjualan di induk Maybelline meningkat pada kuartal ketiga, didorong oleh lonjakan permintaan di Asia. Pertumbuhan ini melawan tren perlambatan pertumbuhan di Asia.

Sementara itu, saham raksasa farmasi Prancis Sanofi naik 6,7% setelah kembali mencatat pertumbuhan dengan kenaikan laba di kuartal ketiga yang lebih tinggi dari perkiraan dan menaikkan target laba 2018 untuk kedua kalinya tahun ini.

Santander dan Standard Chartered, menguat masing-masing 2,9% dan 3,1% setelah kedua bank ini mencatat laba yang lebih baik dari perkiraan dan membantu meningkatkan sentimen di sektor perbankan yang terpukul.

Di sisi lain, sejumlah emiten mencatat kinerja mengecewakan, di antaranya produsen ban Finlandia, Nokian, yang tenggelam 10% setelah memangkas prospek labanya karena pergerakan mata uang yang tidak menguntungkan, tingkat persediaan yang tinggi di Rusia, dan penurunan penjualan mobil.

Nokian adalah emiten terbaru di sektor otomotif yang melaporkan penurunan laba karena penjualan mobil melambat.

Sementara itu, saham Eutelsat merosot 14,4% setelah perusahaan satelit tersebut memotong prospek laba setahun penuh.

Di luar kinerja emiten, pasar terangkat oleh saham-saham minyak dan gas seiring melonjaknya harga minyak mentah serta saham-saham teknologi yang paling terpukul oleh penurunan bulan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper