Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fitch Sematkan TPIA Outlook Stabil

Lembaga pemeringkat Fitch Ratings mengukuhkan peringkat jangka panjang Issuer Default Rating PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. sebagai BB- dengan outlook Stabil. Fitch juga mengukuhkan peringkat obligasi senior senilai US$300 juta pada  BB-.
Pekerja beraktivitas di proyek pembangunan pabrik Polyethylene (PE), di kompleks petrokimia terpadu PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP), Cilegon, Banten, Kamis (19/7/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Pekerja beraktivitas di proyek pembangunan pabrik Polyethylene (PE), di kompleks petrokimia terpadu PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP), Cilegon, Banten, Kamis (19/7/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis,.com, JAKARTA – Lembaga pemeringkat Fitch Ratings mengukuhkan peringkat jangka panjang Issuer Default Rating PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. sebagai BB- dengan outlook Stabil. Fitch juga mengukuhkan peringkat obligasi senior senilai US$300 juta pada  BB-.

Selain itu, Fitch menyematkan peringkat nasional jangka panjang Chandra Asri Petrochemical pada level AA-(idn) dengan outlook Stabil. Fitch menilai relasi emiten dengan sandi TPIA tersebut dengan pemegang shamnya yaitu PT Barito Pacific Tbk. cukup moderat, sehingga profil kredit Barito Pacific akan memengaruhi peringkat TPIA.

“Profil kredit TPIA sendiri adalah BB- yang merefleksikan posisi perseroan sebagai pemimpin pasar. Perseroan adalah produsen petrokimia terbesar nasional yang didukung oleh operasional yang terintegrasi dan diversifikasi produk yang paling banyak dibandingkan kompetitor sejenis,” ungkap Fitch dalam publikasinya, Jumat (19/10).

Manajemen Fitch menyampaikan posisi TPIA juga diperkuat oleh lokasi pabrik yang dekat dengan pelanggan utamanya, dan terhubung dengan pipa langsung. Hal tersebut mendukung realisasi dan profitabilitas perusahaan.

Chandra Asri Petrochemical juga berencana menambah pabrik polietilena baru serta meningkatkan kapasitas pada pabrik polipropilena dan butadiene. Dengan begitu, perseroan akan mendapatkan manfaat dari integrasi hulu—hilir.

Fitch memprediksi margin operasional Chandra Asri lebih rendah dibandingkan kompetitor, karena operasional yang lebih fleksibel dan diversifikasi basis pemasok. “Kami mengekspektasikan CAP akan diuntungkan dengan pertumbuhan permintaan yang stabil untuk produk petrokimia di Indonesia,” jelas Fitch.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper