Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS JISDOR 9 OKTOBER: Melemah ke Rp15.233, Rupiah Masih Tertekan di Pasar Spot

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini terpantau menempatkan kurs referensi Jisdor di Rp15.233 per dolar AS, melemah 40 poin atau 0,26% dari posisi Rp15.193 pada Senin (8/10/2018).
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dollar AS di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dollar AS di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp15.233 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Selasa (9/10/2018).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini terpantau menempatkan kurs referensi Jisdor di Rp15.233 per dolar AS, melemah 40 poin atau 0,26% dari posisi Rp15.193 pada Senin (8/10/2018).

Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 18 poin poin atau 0,11% ke level Rp15.235 per dolar AS pada pukul 10.01 WIB

Mata uang Garuda sebelumnya dibuka melemah 5 poin atau 0,03% di level Rp15.223 per dolar AS. Adapun pada perdagangan Senin (8/10), rupiah ditutup di zona merah dengan pelemahan 35 poin atau 0,23% di posisi Rp15.218 per dolar AS.

Di sisi lain, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau menguat 0,01% atau 0,009 poin ke level 95,77 pada pukul 10.12 WIB.

Sebelumnya indeks dolar dibuka stagnan, setelah pada perdagangan Senin (8/10) berakhir di zona hijau dengan penguatan 0,14% atau 0,137 poin di posisi 95,761.

Analis Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail mengungkapkan penguatan dolar ditopang oleh keputusan Bank Sentral China (PBOC) untuk menurunkan reserve requirement perbankan sebesar 1% di bulan Oktober guna mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah risiko perang dagang dengan AS.

Penurunan reserve requirement tersebut, lanjutnya, mendorong pelemahan yuan sebesar 0.69% dalam sepekan terkahir ke level 6.92 per dolar AS dan ikut memperlemah mata uang emerging market lainya termasuk Indonesia.

“Rupiah kemungkinan melemah ke level Rp15.200/US$-Rp15.280/US$,” ungkapnya dalam riset, Selasa (8/10/2018).

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)

9 Oktober

15.233

8 Oktober

15.193

5 Oktober

15.182

4 Oktober

15.133

3 Oktober

15.088

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper