Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG SESI I: TLKM Jadi Penopang Utama, KPAS Menguat Paling Tajam

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,11% atau 6,44 poin ke level 5.767,52 pada akhir sesi I, setelah dibuka menguat 0,19% atau 10,84 poin di posisi 5.771,92.

Bisnis.com, JAKARTA – Saham TLKM menjadi penopang utama atas penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (9/10/2018).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,11% atau 6,44 poin ke level 5.767,52 pada akhir sesi I, setelah dibuka menguat 0,19% atau 10,84 poin di posisi 5.771,92.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.756,24– 5.796,46. Adapun pada perdagangan Senin (8/10), IHSG ditutup rebound dengan penguatan 0,51% atau 29,14 poin di posisi 5.761,07.

Sebanyak 169 saham menguat, 169 saham melemah, dan 267 saham stagnan dari 606 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia siang ini.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) menjadi penopang utama terhadap penguatan IHSG pada akhir sesi I, berikut empat emiten lainnya berdasarkan nilai kapitalisasi pasar (lihat tabel).

Enam dari sembilan sektor pada IHSG mendorong penguatan IHSG hingga akhir sesi I hari ini, dipimpin oleh sektor finansial yang menguat 0,60%, disusul sektor infrastruktur yang naik 0,53%.

Di sisi lain, tiga sektor menahan penguatan IHSG lebih lanjut, didorong sektor konsumer yang melemah 0,76%.

Saham BMRI (+1,61%), BBRI (+1,01%), PNBN (+2,86%), dan PNLF(+9,29%) menjadi penopang utama atas penguatan sektor finansial pada indeks sektoral IHSG siang ini.

Berikut perincian saham pada IHSG di akhir sesi I:

Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

TLKM

+1,70%

BMRI

+1,61%

EMTK

+1,01%

ASII

+2,91%

INPP

+0,36%

Lima saham terlemah berdasarkan persentase: 

Kode

Perubahan

KPAS

+24,86%

SURE

+24,54%

ATIC

+17,33%

INPP

+15,00%

MFMI

+12,75%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper