Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Tengah Menguat 57 Poin, Koreksi Dolar AS Angkat Mata Uang Asia

Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (20/9/2018) di Rp14.839 per dolar AS, menguat 57 poin atau 0,38% dari posisi Rp14.896 pada Rabu (19/9/2018).
Karyawan menghitung uang rupiah di sebuah money changer di Jakarta, Selasa (4/9/2018)./Reuters-Willy Kurniawan
Karyawan menghitung uang rupiah di sebuah money changer di Jakarta, Selasa (4/9/2018)./Reuters-Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (20/9/2018) di Rp14.839 per dolar AS, menguat 57 poin atau 0,38% dari posisi Rp14.896 pada Rabu (19/9/2018).

Kurs jual ditetapkan Rp14.913 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.765 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp148.

Di pasar spot, berdasarkan data Bloomberg, rupiah terpantau menguat 30 poin atau 0,20% ke level Rp14.845 per dolar AS pada pukul 11.00 WIB.

Rupiah rebound dari pelemahannya terhadap dolar AS, setelah berakhir terdepresiasi 20 poin atau 0,13% di posisi Rp14.875 per dolar AS pada perdagangan Rabu (19/9).

Bersama rupiah, mata uang lainnya di Asia mayoritas terpantau menguat pagi ini, dipimpin rupee India yang terapresiasi 0,81%.

Dilansir dari Bloomberg, mata uang Asia mayoritas menguat saat meredanya eskalasi lebih lanjut dari perang dagang Amerika Serikat (AS)-China dan koreksi dolar AS mendorong daya tarik untuk aset berisiko.

“Tidak seburuk seperti yang dikhawatirkan pasar, pengumuman tarif perdagangan AS-China telah memberi sedikit kelegaan pada pasar. Ini menjadi pertanda baik untuk aset berisiko dan mata uang Asia,” kata Irene Cheung, pakar strategi valas di ANZ di Singapura.

“Sentimen ini mungkin bisa bertahan untuk beberapa hari. Namun, dengan pertemuan FOMC berikutnya pada Rabu [pekan depan], kami pikir akan tetap ada tekanan seperti yang ditunjukkan pada kenaikan imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun.”

Indeks dolar AS, yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya, terpantau turun tipis 0,03% atau 0,031 poin ke level 94,506 pada pukul 11.09 WIB.

Sebelumnya indeks dolar dibuka di zona hijau dengan kenaikan tipis 0,022 poin atau 0,02% di level 94,559, setelah pada perdagangan Rabu (19/9) berakhir terkoreksi 0,11% atau 0,103 poin di posisi 94,537.

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)

20 September

14.839

19 September

14.896

18 September

14.908

17 September

14.859

14 September

14.835

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper