Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penguatan Dolar AS Masih Faktor Utama Penurunan Harga Emas

Harga emas kembali memerah ke bawah posisi US$1.200 per troy ounce setelah mencatatkan penurunan bulanan lima kali berturut karena dolar Amerika Serikat yang terus menguat di tengah tensi perdagangan.
Ilustrasi harga emas turun/Antara
Ilustrasi harga emas turun/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas kembali memerah ke bawah posisi US$1.200 per troy ounce setelah mencatatkan penurunan bulanan lima kali berturut karena dolar Amerika Serikat yang terus menguat di tengah tensi perdagangan.

Harga emas spot pada perdagangan Senin (3/9) pukul 12.00 WIB tercatat melemah 3,83 poin atau 0,32% menjadi US$1.199,79 per troy ounce dan tercatat mengalami penurunan 7,91% selama 2018 berjalan.

Adapun, harga emas Comex tercatat turun 1,50 poin atau 0,12% menjadi US$1.205,20 per troy ounce dari posisi pada penutupan perdagangan sesi sebelumnya dengan penurunan secara year-to-date (ytd) sebanyak 8,37%.

Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback, turun 0.06% dan berdiri di posisi 95,07. Pada sesi awal, indeks dolar sempat menguat 0,4% dan juga tercatat menguat 0,7% sepanjang Agustus.

“Kekuatan dolar AS masih menjadi faktor utama yang melemahkan emas, dengan dolar AS yang kembali reli pada Jumat [31/8] sehingga mengubah arah pergerakan harga emas,” ungkap Jordan Eliseo, Kepala Ekonom ABC Bullion, dikutip dari Bloomberg, Senin (3/9/2018).

Eliseo menambahkan, harga emas masih berada dalam sentimen yang sangat bearish. Meskipun demikian, dia menilai penguatan posisi spekulatif musiman biasanya bisa memberikan dorongan bagi harga emas.

Selain emas, harga logam mulia lain serempak memerah pada perdagangan Senin. Perak spot tercatat turun tipis 0,07 poin atau 0,51% menjadi US$14,47 per troy ounce dan turun 14,59% secara ytd. Sedangkan perak Comex turun 0,06 poin atau 0,39% menjadi US$14,50 per troy ounce dan turun 16,13%.

Harga platinum spot tercatat turun 1,06 poin atau 0,13% menjadi US$786,75 per troy ounce dan turun 15,24%. Sementara itu, harga platinum Comex turun 0,90 poin atau 0,11% menjadi US$786,20 per troy ounce dan turun 15,84% selama 2018.

Terakhir, paladium spot tercatat turun 2,54 poin atau 0,26% menjadi US$980,80 per troy ounce dan turun 7,82% ytd. Adapun, platinum Comex mencatatkan penurunan 5,10 poin atau 0,53% menjadi US$964,80 per troy ounce.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper