Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Semester I/2018, Laba GGRM Naik 13,67%

Emiten rokok PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) memeroleh pendapatan senilai Rp3,55 triliun pada semester I/2018, tumbuh 13,67% year on year (yoy) dari sebelumnya Rp3,12 triliun.

Bisnis.com, JAKARTA--Emiten rokok PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) memeroleh pendapatan senilai Rp3,55 triliun pada semester I/2018, tumbuh 13,67% year on year (yoy) dari sebelumnya Rp3,12 triliun.

Dalam laporan keuangan GGRM di harian Bisnis Indonesia, Jumat (31/8/2018), manajemen menuliskan total pendapatan per Juni 2018 mencapai Rp45,30 triliun. Nilai itu menanjak 12,57% yoy dari semester I/2017 sebesar Rp40,24 triliun.

Beban pokok penjualan juga meningkat menjadi Rp36,32 triliun dari sebelumnya Rp31,82 triliun. Namun, laba bruto masih naik menuju Rp8,98 triliun dari posisi per Juni 2017 senilai Rp8,43 triliun.

Laba usaha pada semester I/2018 naik menjadi Rp5,04 triliun dari sebelumnya Rp4,57 triliun. Laba bersih meningkat 13,67% yoy menjadi Rp3,55 triliun dari posisi per Juni 2017 sebesar Rp3,12 triliun.

"Laba per saham dasar dan dilusian per Juni 2018 naik menjadi Rp1.847 dari sebelumnya Rp1.624," papar manajemen, Jumat (31/8/2018).

Kas bersih untuk investasi menjadi Rp959,57 miliar dari sebelumnya Rp1,7 triliun. Namun, kas bersih untuk pendanaan pada semester I/2018 naik menjadi Rp12,5 triliun dibandingkan per Juni 2017 Rp10,07 triliun.

Jumlah kas dan setara kas pun meningkat menjadi Rp3,21 triliun dari sebelumnya Rp1,85 triliun. Peningkatan itu juga didukung kenaikan laba kurs dan setara kas Rp7 miliar dari sebelumnya Rp702 juta.

Liabilitas GGRM per Juni 2018 naik menjadi Rp25,24 triliun dari posisi per akhir 2017 sebesar Rp24,57 triliun. Liabilitas jangka pendek juga meningkat menuju Rp23,21 triliun dari sebelumnya Rp22,61 triliun.

Total ekuitas dalam 6 bulan pertama 2018 menurun menjadi Rp40,74 triliun dari akhir tahun lalu Rp42,18 triliun. Total aset pun terkoreksi menuju Rp65,97 triliun dari sebelumnya Rp66,76 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper