Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis27 Menguat di Akhir Sesi I, TLKM & HMSP Pendorong Utama

Indeks Bisnis 27 menguat 0,26% atau 1,40 poin ke posisi 532,22 pada akhir sesi I, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,40% atau 2,10 poin di posisi 532,92.
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis 27 menguat pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (28/8/2018).

Indeks Bisnis 27 menguat 0,26% atau 1,40 poin ke posisi 532,22 pada akhir sesi I, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,40% atau 2,10 poin di posisi 532,92.

Pada perdagangan Selasa (27/8), indeks ditutup menguat 1,22% atau 6,41 poin ke level 530,81. Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis 27 bergerak pada level 530,15-535,31.

Dari 27 saham anggota indeks Bisnis 27, sebanyak 6 saham menguat, 18 saham melemah, dan 3 saham stagnan pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) yang menguat 3,76% dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) yang menguat 1,10% menjadi penopang utama terhadap penguatan Bisnis27 di akhir sesi I.

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Sementara itu, indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,24% atau 14,39 poin ke level 6.040,36 di jeda siang, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 16,92 poin atau 0,28% di posisi 6.042,89. Sepanjang perdagangan di sesi I hari ini, IHSG bergerak pada level 6.025,25-6.065,25.

Adapun pada perdagangan kemarin, Senin (27/8), IHSG ditutup rebound dengan penguatan 0,96% atau 57,22 poin ke level 6.025,97.

Lima dari sembilan indeks sektoral IHSG berada di teritori positif dengan penopang terbesar dari sektor aneka infrastruktur yang menguat 2,05%, disusul sektor konsumer yang menguat 0,45%.

Di sisi lain, tiga sektor lainnya melemah, dengan tekanan terbesar dari sektor pertanian yang turun 1,41%. Sementara itu, sektor properti stagnan.

Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

AALI

PT Astra Agro Lestari Tbk

12900

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

1890

AKRA

PT AKR Corporindo Tbk

3850

ASII

PT Astra International Tbk

7475

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

24650

BBNI

PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk

7850

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk

3360

BDMN

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

6975

BMRI

PT Bank Mandiri Persero Tbk

6950

BRPT

PT Barito Pacific Tbk

1785

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1255

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

4980

HMSP

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

3680

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

8700

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

6600

INKP

PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk

19250

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

17200

MYOR

PT Mayora Indah Tbk.

2870

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk

2080

PTBA

PT Bukit Asam Tbk

4160

PWON

PT Pakuwon Jati Tbk.

525

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

2120

SMBR

PT Semen Baturaja Persero Tbk

2850

SMGR

PT Semen Indonesia Persero Tbk

9250

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk

3590

TPIA

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk

5200

UNTR

PT United Tractors Tbk

34875

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper