Bisnis.com, JAKARTA – Saham HMSP dan ASII menjadi penekan utama terhadap pelemahan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Kamis (23/8/2018).
IHSG berbalik melemah meski hanya 0,02% atau 0,93 poin ke level 5.943,37, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,3% atau 17,8 poin di posisi 5.962,10.
Sepanjang perdagangan di sesi I hari ini, IHSG bergerak pada level 5.934,29-5.991,30.
Adapun pada perdagangan sebelum libur Iduladha, Selasa (21/8), IHSG ditutup di zona hijau dengan penguatan 0,88% atau 52,11 poin ke level 5.944,30.
Berdasarkan data Bloomberg, sebanyak 159 saham menguat, 184 saham melemah, dan 156 saham stagnan dari 599 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) yang melemah 2,114% dan PT Astra International Tbk (ASII) yang turun 2,01% menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG di akhir sesi I.
Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG berada di teritori negatif dengan tekanan utama dari sektor aneka industri yang melemah 1,86%, diikuti sektor infrastruktur yang turun 1,02%.
Di sisi lain, tiga sektor lainnya menahan pelemahan IHSG lebih lanjut, dipimpin oleh sektor finansial yang menguat 1,23%.
Sementara itu, saham HMSP (-2,11%), ASII (-2,01%), TLKM (-1,49%), dan TCPI (+2,02%) menjadi penekan utama terhadap pelemahan sektor aneka industri pada indeks sektoral IHSG siang ini.
Berikut rincian saham pada IHSG di akhir sesi I:
Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
HMSP | -2,11% |
ASII | -2,01% |
TLKM | -1,49% |
TCPI | -18,24% |
DSSA | -19,44% |
Lima saham terlemah berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
DSSA | -19,44% |
GMTD | -18,75% |
TCPI | -18,24% |
PALM | -16,67% |
ARTO | -15,15% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel