Bisnis.com, JAKARTA – Saham emiten konsumer menjadi penekan utama pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (14/8/2018).
IHSG melemah 0,43% atau 25,1 poin ke level 5.836,15 pada akhir sesi I. Padahal, pergerakan indeks sempat berbalik ke zona hijau setelah dibuka turun 0,18% atau 10,53 poin di level 5.850,72.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif pada level 5.808,45 – 5.890,99.
Berdasarkan data Bloomberg, sebanyak 133 saham menguat, 207 saham melemah, dan 258 saham stagnan dari 598 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang turun 2,17% menjadi penekan utama terhadap koreksi IHSG pada akhir sesi I, berikut empat saham lainnya berdasarkan nilai kapitalisasi pasar (lihat tabel).
Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG menetap di wilayah negatif dengan tekanan utama sektor konsumer (-0,81%) dan properti (-0,73%). Adapun sektor infrastruktur, yang naik 0,30%, memimpin penguatan di antara tiga sektor lainnya.
Sementara itu, saham UNVR (-2,17%), ICBP (-1,17%), HMSP (-0,28%), dan INDF (-0,81%) menjadi penekan utama terhadap pelemahan sektor konsumer pada indeks sektoral IHSG siang ini.
Berikut rincian saham pada IHSG di akhir sesi I:
Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
UNVR | -2,17% |
PTBA | -11,55% |
BMRI | -1,81% |
BBRI | -0,64% |
INTP | -4,23% |
Lima saham terlemah berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
MYTX | -18,63% |
GLOB | -17,27% |
INCF | -14,75% |
SDRA | -14,44% |
PTBA | -11,55% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel