Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dana Kelolaan Reksa Dana Pasar Uang Tergerus

Setelah pasar keuangan Indonesia mulai membaik sepekan lalu, jumlah dana kelolaan reksa dana kini kembali bertambah.
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA -- Setelah pasar keuangan Indonesia mulai membaik sepekan lalu, jumlah dana kelolaan reksa dana kini kembali bertambah.

Pasar yang kini mulai stabil berhasil menarik kepercayaan para investor untuk kembali menginvestasikan dananya pada reksa dana.

Infovesta Utama mencatat, Senin (13/8/2018), hanya reksa dana pasar uang yang mengalami penurunan dana kelolaan per akhir bulan lalu. Jumlah dana kelolaan reksa dana pasar uang menyusut Rp244,66 miliar menjadi Rp51,57 triliun.

Secara total, per Juli 2018, dana kelolaan reksa dana (tidak termasuk reksa dana terproteksi, KIK, DIRE, dan penyertaan terbatas) naik Rp4,35 triliun menjadi Rp344,44 triliun dibandingkan posisi Juni 2018.

Dana kelolaan reksa dana campuran naik senilai Rp754,62 miliar menjadi Rp27,24 triliun, sedangkan reksa dana pendapatan tetap naik Rp1,74 triliun menjadi Rp104,14 triliun.

Adapun reksa dana saham naik Rp1,47 triliun menjadi Rp146,09 triliun. Reksa dana ETF & Indeks pun ikut bertumbuh sebesar Rp625,29 miliar menjadi Rp15,39 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Tegar Arief
Editor : Annisa Margrit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper