Bisnis.com, JAKARTA - Invetor asing melakukan penyesuaian portofolio kepemilikan surat berharga negara atau SBN sepanjang semester pertama tahun ini dengan mengurangi kepemilikan pada kelompok tenor di atas 10 tahun serta antara 1 tahun hingga 2 tahun, sehingga kini dominasi kepemiilkan asing ada pada tenor jangka menengah.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, total kepemilikan investor asing pada instrumen SBN pada akhir Desember 2017 mencapai Rp836,15 triliun, sementara pada akhir Juni 2018 turun menjadi Rp830,17 triliun.
Artinya, terjadi net sell senilai Rp5,98 triliun sepanjang semester pertama.
Namun, rupanya tidak semua seri SBN dilepas oleh investor asing. Investor asing melakukan sejumlah perubahan komposisi portofolio sepanjang semester pertama ini dengan banyak melepas instrumen tenor pendek antara 1 tahun hingga 2 tahun.
Total kepemilikan asing pada kelompok seri tenor 1 tahun hingga 2 tahun pada akhir Desember 2017 mencapai Rp43,17 triliun. Pada akhir Februari 2018, jumlahnya meningkat menjadi Rp47,7 triliun. Namun, pada akhir Juni, jumlahnya menjadi hanya Rp7,48 triliun.
Artinya, kepemilikan asing pada SBN kempok tenor ini berkurang Rp35,7 triliun sejak akhir 2017, dan berkurang Rp40,22 triliun dalam 4 bulan.
Selain pada kelompok tenor tersebut, kepemilikan asing juga berkurang pada kelompok tenor di atas 10 tahun. Kepemilikan asing turun Rp15,34 triliun sejak akhir 2017 hingga akhir Juni 2018 pada kelompok SBN tenor di atas 10 tahun, menjadi Rp293,62 triliun.
Selebihnya, pada kelompok tenor lainnya yakni tenor kurang dari 1 tahun, lebih dari 2 tahun hingga 5 tahun, dan lebih dari 5 tahun hingga 10 tahun, kepemilikan asing kompak mencatatkan peningkatan. Mayoritas peningkatan ada pada kempok tenor 5 tahun – 10 tahun.
Hal ini menyebabkan kepemilikan asing yang sepanjang 2017 hingga April 2018 masih dominan pada seri-seri tenor panjang di atas 10 tahun, kini beralih pada seri-seri tenor antara 5 tahun hingga 10 tahun.
Sektor/Sector | Dec-17 | Jan-18 | Feb-18 | Mar-18 | Apr-18 | May-18 | Jun-18 |
0-1 | 41,417 | 58,685 | 44,109 | 51,027 | 57,235 | 53,813 | 50,294 |
>1-2 | 43,043 | 47,544 | 47,698 | 42,934 | 12,464 | 7,428 | 7,379 |
>2-5 | 144,868 | 147,763 | 145,063 | 141,475 | 138,298 | 159,149 | 156,843 |
>5-10 | 297,862 | 298,604 | 305,034 | 305,791 | 308,466 | 319,153 | 322,026 |
>10 | 308,958 | 317,173 | 306,320 | 317,560 | 328,876 | 294,266 | 293,624 |
Total | 836,147 | 869,770 | 848,224 | 858,787 | 845,339 | 833,809 | 830,166 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel