Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Tengah Melemah 12 Poin, Mayoritas Mata Uang Asia Terdepresiasi

Kurs jual ditetapkan Rp14.490 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.346 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp144.

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (19/7/2018) di Rp14.418 per dolar AS, melemah 12 poin atau 0,08% dari posisi Rp14.406 pada Rabu (18/7/2018).

Kurs jual ditetapkan Rp14.490 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.346 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp144.

Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, rupiah terpantau melemah 8 poin atau 0,06% ke level Rp14.422 per dolar AS pada pukul 10.21 WIB.

Nilai tukar rupiah hari ini dibuka melemah 1 poin atau 0,01% di level Rp14.415 per dolar AS, setelah pada perdagangan kemarin, Rabu (17/7), mata uang Garuda ditutup melemah 36 poin atau 0,25% di level 14.414 per dolar AS.

Sepanjang perdagangan pagi ini, nilai tukar rupiah bergerak pada kisaran Rp14.415-Rp14.425.

Bersamaan dengan rupiah, mayoritas mata uang di Asia terpantau melemah siang ini, dipimpin yuan Offshore yang melemah 0,37%, diikuti renminbi China yang turun 0,28%.

Sementara itu, pergerakan indeks dolar AS, yang melacak pergerakan greenback terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau melemah 0,08% atau 0,075 poin ke level 95,01 pada pukul 11.13 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar dibuka melemah 0,008 poin posisi 95,08, setelah berakhir menguat 0,11% atau 0,1 poin di level 95,09 pada perdagangan Rabu (18/7).

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)

19 Juli

14.418

18 Juli

14.406

17 Juli

14.391

16 Juli

14.396

13 Juli

14.358

 

 

 

 

Sumber: Bank Indonesia

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper