Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks Bisnis 27 menguat pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Kamis (19/7/2018), dengan saham BBRI dan BMRI sebagai penopang utama.
Indeks Bisnis 27 menguat 0,36% atau 1,81 poin ke posisi 509,45 di jeda siang, setelah dibuka dengan kenaikan 0,31% atau 1,55 poin di posisi 509,19. Pada perdagangan Rabu (18/7), indeks berakhir menguat 0,59% di posisi 507,63.
Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis 27 bergerak pada level 508,27-511,36.
Dari 27 saham anggota indeks Bisnis 27, sebanyak 13 saham menguat, 13 saham melemah, dan 1 saham stagnan pada akhir sesi I perdagangan hari ini.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang naik 2,81% menjadi penopang utama terhadap penguatan indeks Bisnis 27 pada akhir sesi I, diikuti saham PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) yang naik 1,56%.
Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.
Sejalan dengan indeks Bisnis 27, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan menguat hingga akhir sesi I perdagangan hari ini.
IHSG menguat 0,21% atau 12,6 poin ke level 5.903,33 pada akhir sesi I, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,19% atau 11,29 poin di level 5.902,03.
Pada perdagangan kemarin, Rabu (18/7), IHSG ditutup rebound dengan penguatan 0,5% atau 29,22 poin di posisi 5.890,73. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 58967513 – 5.920,93.
Berdasarkan data Bloomberg, sebanyak 201 saham menguat, 142 saham melemah, dan 254 saham stagnan dari 597 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak di zona hijau dengan dorongan terbesar dari sektor industri dasar yang menguat 1,88%, disusul sektor pertanian yang menguat 0,92%.
Adapun tiga sektor lainnya melemah dan menahan penguatan IHSG lebih lanjut, dipimpin oleh sektor perdagangan yang melemah 1,03%.
Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :
Kode | Nama Perusahaan | Harga (Rp) |
PT Astra Agro Lestari Tbk | 10725 | |
PT Adaro Energy Tbk | 1875 | |
AKRA | PT AKR Corporindo Tbk | 4760 |
PT Astra International Tbk | 6675 | |
PT Bank Central Asia Tbk | 23125 | |
PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk | 7500 | |
PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk | 2930 | |
BDMN | PT Bank Danamon Indonesia Tbk | 6400 |
PT Bank Mandiri Persero Tbk | 6500 | |
BRPT | PT Barito Pacific Tbk | 1805 |
PT Bumi Serpong Damai Tbk | 1405 | |
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk | 4010 | |
HMSP | PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk | 3710 |
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk | 8625 | |
PT Indofood Sukses Makmur Tbk | 6375 | |
INKP | PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk | 20250 |
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk | 13575 | |
MYOR | PT Mayora Indah Tbk. | 3090 |
PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk | 1690 | |
PT Bukit Asam Tbk | 4430 | |
PWON | PT Pakuwon Jati Tbk. | 545 |
PT Surya Citra Media Tbk | 2150 | |
SMBR | PT Semen Baturaja Persero Tbk | 3340 |
PT Semen Indonesia Persero Tbk | 7025 | |
PT Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk | 3940 | |
TPIA | PT Chandra Asri Petrochemical Tbk | 5000 |
PT United Tractors Tbk | 32950 |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel