Bisnis.com, JAKARTA – Penguatan sejumlah saham menopang gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (13/7/2018).
IHSG menguat 0,67% atau 39,64 poin ke level 5.947,51 pada akhir sesi I, setelah dibuka naik tipis 0,01% atau 0,61 poin di level 5.908,48.
Pada perdagangan Kamis (12/7), IHSG sukses lanjut menguat dengan berakhir naik 0,25% di level 5.907,87, penguatan di hari keempat berturut-turut. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.908,48 – 5.961,34.
Berdasarkan data Bloomberg, sebanyak 221 saham menguat, 139 saham melemah, dan 237 saham stagnan dari 597 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang naik 2,42% menjadi pendorong utama terhadap penguatan IHSG pada akhir sesi I, berikut empat saham lainnya berdasarkan nilai kapitalisasi pasar (lihat tabel).
Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona hijau dengan support utama sektor aneka industri (+1,37%) dan finansial (+1,03%). Di sisi lain, sektor infrastruktur dan properti masing-masing turun 0,55% dan 0,07%.
Adapun saham ASII (+1,50%), IMAS (+5,83%), SRIL (+2,38%), dan AUTO (+1,71%) menjadi penopang utama terhadap penguatan sektor aneka industri pada indeks sektoral IHSG siang ini.
Berikut rincian saham pada IHSG:
Lima saham pendorong utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
HMSP | +2,42% |
BBRI | +1,35% |
BMRI | +1,55% |
UNTR | +3,59% |
ASII | +1,50% |
Lima saham terkuat berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
MGRO | +24,85% |
YPAS | +24,17% |
MLPT | +21,71% |
CSIS | +16,90% |
TIRA | +14,48% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel