Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Menguat 1,14% di Akhir Sesi I

JII menguat 1,14% atau 7,46 poin ke level 663,37 di jeda siang, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,84% atau 5,53 poin di level 661,44. Adapun pada perdagangan Senin (9/7), JII ditutup rebound 1,73% atau 11,16 poin di level 655,91.

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), terus menguat hingga akhir sesi I perdagangna hari ini, Selasa (10/7/2018).

JII menguat 1,14% atau 7,46 poin ke level 663,37 di jeda siang, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,84% atau 5,53 poin di level 661,44. Adapun pada perdagangan Senin (9/7), JII ditutup rebound 1,73% atau 11,16 poin di level 655,91.

Sepanjang perdagangan hingga akhir sesi I hari ini, indeks syariah bergerak pada level 660,50-661,44. Sebanyak 22 saham menguat, 6 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 30 saham yang diperdagangkan.

Saham PT Astra International Tbk. (ASII) yang naik 2,37% menjadi pendorong utama terhadap pergerakan JII siang ini, diikuti saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang menguat 0,97%.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,07% atau 62,42 poin ke level 5.869,79 pada akhir sesi I, setelah dibuka dengan kenaikan 0,55% atau 31,66 poin di level 5.839,04.

Pada perdagangan Senin (9/7), IHSG sukses rebound dengan berakhir menguat 1,97% di level 5.807,37. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.829,68 – 5.888,59.

Sebanyak 218 saham menguat, 121 saham melemah, dan 254 saham stagnan dari 593 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona hijau dengan support utama sektor industri dasar (+3,25%) dan aneka industri (+2,18%). Hanya sektor perdagangan yang menetap di zona merah dengan pelemahan 0,17%.

 

Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:

ASII

+2,37%

UNVR

+0,97%

SMGR

+6,74%

TLKM

+2,07%

Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:

ICBP

-0,85%

BRPT

-1,65%

LPPF

-0,89%

CTRA

-0,99%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper