Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PTPP Kantongi Rp1,5 Triliun dari Penerbitan Obligasi

PT PP (Persero) Tbk. mendapatkan dana segar Rp1,5 triliun dari penerbitan obligasi yang akan digunakan perseroan untuk mendanai proyek infrastruktur.

Bisnis.com, JAKARTA — PT PP (Persero) Tbk. mendapatkan dana segar Rp1,5 triliun dari penerbitan obligasi yang akan digunakan perseroan untuk mendanai proyek infrastruktur.

Direktur Keuangan PT PP (Persero) Tbk. Agus Purbianto menjelaskan bahwa dana hasil penerbitan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Tahap I 2018 telah masuk ke perseroan. Dengan demikian, emiten berkode saham PTPP itu mendapatkan tambahan dana segar Rp1,5 triliun.

Dia mengatakan rencana awal alokasi dana dari penerbitan obligasi akan dialirkan untuk refinancing obligasi jatuh tempo terdahulu Rp800 miliar. Akan tetapi, kewajiban tersebut telah dipenuhi dengan menggunakan dana yang bersumber dari perbankan.

“Sudah saya tutup lewat perbankan sehingga semuannya untuk pendanaan infrastruktur,” ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (9/7/2018).

Secara detail, Agus mengungkapkan penggunaan dana hasil penerbitan obligasi akan dialirkan sebagai modal investasi di proyek jalan tol Serang-Panimbang, Cisumdawu, dan Bandar Udara Kulon Progo. Selain itu, PTPP akan menggunakan hasil penerbitan obligasi untuk kebutuhan modal kerja.

Sebagai catatan, PTPP mampu menjaga rasio gearing di level 0,6 kali pada 2017. Perseroan memiliki EBITDA sebesar Rp2,8 Triliun pada 2017 atau naik 36% secara tahunan.

Perseroan memilki rata-rata rasio gearing 0,94 kali dengan rasio interest-bearing debts to EBITDA rata-rata sebesar 2,57 kali. Sementara itu, rasio interest-bearing debt to asset rata-rata sebesar 0,20 kali.

Sementara itu, PTPP mengantongi pendapatan Rp3,68 triliun pada kuartal I/2018. Jumlah tersebut naik 26,26% dari periode sebelumnya Rp2,91 triliun.

Pada kuartal I/2018, PTPP memiliki total ekuitas Rp14,63 triliun atau naik 2,78% secara tahunan. Adapun, total liabilitas justru tercatat menurun 0,58% secara tahunan menjadi Rp27,53 triliun pada kuartal I/2018.

Tercatat, total aset perseroan tumbuh tipis 0,56% pada kuartal I/2018. PTPP memiliki total aset Rp42,01 triliun pada periode tersebut.

Dengan demikian, PTPP masih mengamankan laba yang dapat diatribusikan kepada entitas induk Rp156,10 miliar pada kuartal I/2018. Pencapaian tersebut tumbuh 19,94% dari periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Riendy Astria

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper