Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Resmi Melantai di Bursa, Saham TCPI Oversubscribed 3 Kali

Saham emiten jasa pelayaran PT Transcoal Pacific Tbk. telah resmi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed hampir tiga kali dalam proses Initial Public Offering (IPO).
Direktur PT Transcoal Pacific Tbk Amril (dari kiri), berbincang dengan Direktur Erizal Darwis, Direktur Denry Raymond Lelo, Direktur Utama Dirc Richard Talumewo, dan Komisaris Aliyah Sianne Salim sebelum paparan publik penawaran umum perdana saham perseroan, di Jakarta, Rabu (30/5/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Direktur PT Transcoal Pacific Tbk Amril (dari kiri), berbincang dengan Direktur Erizal Darwis, Direktur Denry Raymond Lelo, Direktur Utama Dirc Richard Talumewo, dan Komisaris Aliyah Sianne Salim sebelum paparan publik penawaran umum perdana saham perseroan, di Jakarta, Rabu (30/5/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Saham emiten jasa pelayaran PT Transcoal Pacific Tbk. telah resmi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed hampir tiga kali dalam proses Initial Public Offering (IPO).

Dari total pemesanan saham yang masuk, sejumlah 2 miliar lebih saham merupakan permintaan yang berasal dari pooling allotment sehingga saham yang dilepas perseroan sebanyak 1 miliar saham.

"Ini mencerminkan kelebihan permintaan sebanyak lebih dari 200 kali dari porsi pooling tersebut atau oversubscribed hampir 3 kali," kata Anshy M. Sutisna, Direktur Investment Banking PT Transcoal Pacific Tbk. (TCPI), Jumat (6/7/2018).

Berdasarkan sistem penjatahan yang ditetapkan, terangnya, sebanyak 99% adalah alokasi untuk penjatahan pasti alias fixed allotment dan 1% untuk penjatahan terpusat alias pooling allotment.

Masa penawaran umum perdana saham TCPI berlangsung pada 29 Juni hingga 2 Juli lalu. Adapun dana yang diperoleh adalah Rp138 miliar dengan melepas 1 miliar lembar saham kepada masyarakat di harga penawaran Rp138 per saham.

Jumlah saham yang ditawarkan setara dengan 20% modal ditempatkan dan disetor perseroan. Dengan aksi korporasi ini, TCPI tercatat sebagai emiten ke-23 yang melantai di bursa sejak awal 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Tegar Arief
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper