Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Masih Tertekan, Melemah 1,45% Hingga Akhir Sesi I

IHSG melemah 1,45% atau 83,13 poin ke level 5.663,64 pada akhir sesi I, setelah dibukz di zona merah dengan pelemahan 0,16% atau 9,41 poin di level 5.737,35.
Karyawan melintas di antara monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (16/3/2018)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Karyawan melintas di antara monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (16/3/2018)./ANTARA-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus tertekan di zona merah hingga akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (3/7/2018),

IHSG melemah 1,45% atau 83,13 poin ke level 5.663,64 pada akhir sesi I, setelah dibukz di zona merah dengan pelemahan 0,16% atau 9,41 poin di level 5.737,35.

Adapun pada perdagangan Senin (2/7), IHSG ditutup berbalik ke zona merah dengan pelemahan 0,90% atau 52,47 poin di level 5.746,49.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.752,32 – 5.643,60. Sebanyak 55 saham menguat, 309 saham melemah, dan 224 saham stagnan dari 216 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Seluruh sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona merah dengan tekanan utama dari sektor industry dasar yang melemah 3,39%, disusul sektor infrastruktur dengan pelemahan 2,15%.

IHSG menguat di saat, pergerakan indeks saham lainnya di Asia Tenggara cenderung variatif siang ini, dengan indeks FTSE Malay KLCI turun 0,42%, indeks FTSE Straits Time Singapura melemah 0,53%, indeks SE Thailand menguat 0,28%, sedangkan indeks PSEi Filipina menguat 0,41%.

Mayoritas indeks saham lain di kawasan Asia juga melemah, dengan indeks Nikkei 225 turun 0,99%, indeks Hang Seng merosot 2,69%, dan indeks Shanghai Composite melemah 1%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper