Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

17 Saham Memerah, Indeks Bisnis 27 Turun 0,54% Pada Akhir Sesi I

Pergerakan indeks Bisnis 27 melemah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (22/6/2018), terbebani pelemahan 17 saham.
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks Bisnis 27 melemah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (22/6/2018), terbebani pelemahan 17 saham.

Indeks Bisnis27 melemah 0,54% atau 2,69 poin ke posisi 494,12 di jeda siang setelah bergerak pada level 492,24-497,46.

Pagi tadi, indeks dibuka turun tipis 0,03% atau 0,17 poin di posisi 496,64, setelah pada perdagangan Kamis (21/6) berakhir melorot 1,82% atau 9,20 poin di level 496,81.

Dari 27 saham anggota indeks Bisnis 27, sebanyak 6 saham menguat, 17 saham melemah, dan 4 saham stagnan pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

Harga saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) yang melemah 1,39% menjadi penekan utama terhadap pelemahan indeks Bisnis27 di akhir sesi I, diikuti saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang melemah 1,17%.

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Sejalan dengan indeks Bisnis 27, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga melemah pada perdagangan sesi I hari ini.

IHSG melemah 0,45% atau 25,95 poin ke level 5.796,38 pada akhir sesi I, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,04% atau 2,14 poin di level 5.820,19. Adapun pada perdagangan kemarin, Kamis (21/6), IHSG ditutup melemah 1,05% atau 61,71 poin ke level 5.822,33.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.787,68 – 5.828,26. Sebanyak 106 saham menguat, 249 saham melemah, dan 232 saham stagnan dari 587 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona merah dengan tekanan terbesar dari sektor infrastruktur yang melemah 1,20%, disusul sektor industri dasar yang turun 1,1 %.

Adapun hanya sektor finansial yang menguat sebesar 0,34% dan menahan pelemahan IHSG lebih lanjut.

Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

AALI

PT Astra Agro Lestari Tbk

11450

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

1925

AKRA

PT AKR Corporindo Tbk

4000

ASII

PT Astra International Tbk

6575

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

21300

BBNI

PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk

7375

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk

2920

BDMN

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

6350

BMRI

PT Bank Mandiri Persero Tbk

6650

BRPT

PT Barito Pacific Tbk

2190

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1585

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

3650

HMSP

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

3390

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

8525

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

6525

INKP

PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk

19250

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

14275

MYOR

PT Mayora Indah Tbk.

2990

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk

2070

PTBA

PT Bukit Asam Tbk

4030

PWON

PT Pakuwon Jati Tbk.

520

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

2220

SMBR

PT Semen Baturaja Persero Tbk

3370

SMGR

PT Semen Indonesia Persero Tbk

7750

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk

3560

TPIA

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk

5200

UNTR

PT United Tractors Tbk

33375

 Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper