Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aksi Jual Membuat Indeks Kospi & Won Korsel Terpeleset

Indeks Kospi Korea Selatan terpeleset bersama nilai tukar won pada perdagangan hari ini, Kamis (21/6/2018), akibat terbebani aksi jual oleh investor asing.
Bursa Korea Kospi/Reuters
Bursa Korea Kospi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Kospi Korea Selatan terpeleset bersama nilai tukar won pada perdagangan hari ini, Kamis (21/6/2018), akibat terbebani aksi jual oleh investor asing.

Berdasarkan data Bloomberg, Kospi berakhir melemah 1,10% atau 26,08 poin di level 2.337,83, setelah dibuka di zona hijau dengan kenaikan tipis 0,01% atau 0,25 poin di posisi 2.364,16.

Pada perdagangan Rabu (20/6), Kospi berhasil rebound dan berakhir menguat 1,02% atau 23,80 poin di level 2.363,91.

Sebanyak 163 saham menguat, 578 saham melemah, dan 30 saham stagnan dari 771 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada akhir perdagangan hari ini.

Sejumlah saham terpantau menekan pergerakan Kospi, di antaranya HDC Hyundai Development Co-Engineering & Construction (-1,58%), Cuckoo Homesys Co. Ltd. (-3%), dan BGF retail Co. Ltd. (-2,04%).

Sementara itu, nilai tukar won berakhir melemah 0,66% atau 7,28 poin di level 1.112,43, setelah mampu rebound dan berakhir menguat 0,36% atau 4,01 poin di posisi 1.105,15 pada perdagangan Rabu (20/6).

Indeks saham Kospi dan won kompak melemah pada perdagangan hari ini seiring berlanjutnya kekhawatiran tentang meningkatnya tensi dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.

Dilansir dari Reuters, investor asing mencatatkan aksi jual bersih saham atau net sell senilai 128,16 juta won.

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

21/6/2018

2.337,83

-1,10%

20/6/2018

2.363,91

+1,02%

19/6/2018

2.340,11

-1,52%

18/6/2018

2.376,24

-1,16%

15/6/2018

2.404,04

-0,80%

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper