Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

23 Saham Tertekan, Indeks Bisnis 27 Anjlok Lebih dari 3% Pada Akhir Sesi I

Pergerakan indeks Bisnis 27 anjlok lebih dari 3% pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (20/6/2018), terbebani pelemahan 23 saham.
Pengunjung beraktivitas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di Jakarta, Jumat (26/1/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung beraktivitas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di Jakarta, Jumat (26/1/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks Bisnis 27 anjlok lebih dari 3% pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (20/6/2018), terbebani pelemahan 23 saham.

Indeks Bisnis 27 anjlok 3,35% atau 17,31 poin ke posisi 500 di jeda siang setelah bergerak pada level 498,36-510,42.

Pagi tadi indeks dibuka di zona merah dengan pelemahan 1,54% atau 7,95 poin di posisi 509,36, setelah pada perdagangan terakhir sebelum libur Idulfitri, Jumat (8/6) berakhir merosot 2,98% atau 15,90 poin di level 517,31.

Dari 27 saham anggota indeks Bisnis 27, sebanyak 3 saham menguat, 23 saham melemah, dan 1 saham stagnan pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

Harga saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang anjlok 4,61% menjadi penekan utama terhadap pelemahan indeks Bisnis27 di akhir sesi I, diikuti saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang anjlok 5,73%.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah dengan pelemahan lebih dari 2% pada perdagangan sesi I hari ini.

IHSG merosot 2,53% atau 151,47 poin ke level 5.842,15 pada akhir sesi I, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,86% atau 51,83 poin di level 5.941,79.

Adapun pada perdagangan terakhir sebelum libur Lebaran, Jumat (8/6), IHSG ditutup melemah 1,85% atau 113,07 poin ke level 5.993,63.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.834,13 – 5.947,78. Sebanyak 103 saham menguat, 293 saham melemah, dan 191 saham stagnan dari 584 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Seluruh atau sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona merah dengan tekanan terbesar dari sektor finansial yang melemah 4,06%, disusul sektor konsumer yang turun 2,70%.

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

AALI

PT Astra Agro Lestari Tbk

11475

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

1910

AKRA

PT AKR Corporindo Tbk

4470

ASII

PT Astra International Tbk

6750

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

21225

BBNI

PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk

7575

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk

2960

BDMN

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

5725

BMRI

PT Bank Mandiri Persero Tbk

6625

BRPT

PT Barito Pacific Tbk

2090

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1675

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

3640

HMSP

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

3510

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

8625

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

6700

INKP

PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk

19325

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

14850

MYOR

PT Mayora Indah Tbk.

2920

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk

2070

PTBA

PT Bukit Asam Tbk

4160

PWON

PT Pakuwon Jati Tbk.

565

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

2260

SMBR

PT Semen Baturaja Persero Tbk

3280

SMGR

PT Semen Indonesia Persero Tbk

8150

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk

3610

TPIA

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk

5475

UNTR

PT United Tractors Tbk

33375

 Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper