Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JPFA Akan Tuntaskan Private Placement pada 8 Juni

Emiten perunggasan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) berencana menerbitkan sisa saham melalui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) sebanyak 316.052.291 pada 8 Juni 2018.
Director Corporate Affairs PT Japfa Comfeed IndonesIa Tbk Rachmat Indrajaya memberi penjelasan saat  berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, di Jakarta, Rabu (23/5/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Director Corporate Affairs PT Japfa Comfeed IndonesIa Tbk Rachmat Indrajaya memberi penjelasan saat berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, di Jakarta, Rabu (23/5/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA--Emiten perunggasan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) berencana menerbitkan sisa saham melalui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement sebanyak 316.052.291 pada 8 Juni 2018.

Dalam ketebukaan informasi, Kamis (31/5/2018), manajemen JPFA menyebutkan, dalam RUPSLB 18 Juli 2018, perseroan mengantongi izin untuk melakukan PMTHMETD dengan menerbitkan 1.066.052.291 saham seri A dengan harga pelaksanaan minimal Rp935,60 per saham. Pelaksanaan akan berakhir pada 18 Juli 2018.

Pada 4 Agustus 2016, perseroan telah mengeluarkan dan mencatatkan 750 juta saham seria untuk KKR Jade Investements Pte. Ltd. Oleh karena itu, perusahaan bermaksud menerbitkan sisa saham sebanyak 316.052,291 saham seri A kepada Japfa Ltd.

"Pelaksanaan PMTHMETD dan pemberitahuan hasil pelaksanaan pada 8 Juni 2018," papar manajemen JPFA.

Berdasarkan catatan Bisnis.com, sebelumnya Japfa menerbitkan 750 juta saham baru kepada KKR, perusahaan investasi asal Amerika Serikat, melalui private placement dengan harga sekitar US$52,9 juta.

Bersamaan dengan private placement, perusahaan induknya, Japfa Ltd., juga menjual 441.664.650 saham JPFA kepada KKR dengan harga sekitar US$28,3 juta. Artinya, KKR akan mengambil bagian atas 6,57% saham di PT Japfa Tbk melalui private placement, dan 3,87% lainnya dari Japfa Ltd.

Nilai tukar yang digunakan berdasarkan tanggal 7 Juni 2016 sebesar Rp13.263 per dolar AS. Alhasil, JPFA mengantongi dana segar sekitar Rp701,6 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper