Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Italia Pulih, Indeks Stoxx Menguat di Awal Perdagangan

Indeks Stoxx Europe 600 tercatat menguat 0,05% atau 0,2 poin ke level 393,41 pada ukul 14.55 WIB, setelah dibuka melemah 0,04% atau 0,15 poin di posisi 393,06.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa menguat pada awal perdagangan Kamis (17/5/2018), menyusul pulihnya bursa saham Italia dan sejumlah sektor yang terkait komoditas.

Indeks Stoxx Europe 600 tercatat menguat 0,05% atau 0,2 poin ke level 393,41 pada ukul 14.55 WIB, setelah dibuka melemah 0,04% atau 0,15 poin di posisi 393,06.

Indeks bertahan di kisaran level tertinggi 3,5 bulan terakhir karena sektor energi dan tambang menguat, sedangkan indeks FTSE MIB Italia naik lebih dari 1% karena pasar menunggu hasil pembicaraan antara dua partai anti-sistem untuk membentuk pemerintahan koalisi.

Pada hari Rabu, bursa saham Italia jatuh lebih dari 2% setelah rencana program koalisi yang bocor menunjukkan bahwa kedua partai berencana untuk meminta Bank Sentral Eropa untuk menghapus utang Italia senilai 250 miliar euro (US$296 miliar).

Selain di Italia, indeks FTSE 100 Inggris juga menuguat dan mengabaikan kenaikan poundsterling menyusul laporan pada Rabu malam bahwa Inggris berencana akan tetap tergabung dalam bea cukai Uni Eropa setelah 2021. Namun, sumber dari kantor Perdana Menteri Theresa May menepis laporan ini.

Di antara saham yang bergerak, saham supermarket online, Ocado, melonjak hampir 40% ke level tertinggi sepanjang masa setelah perusahaan menandatangani kesepakatan dengan peritel AS, Kroger Co, atas penggunaan teknologi Ocado untuk pengiriman bahan makanan di pasar AS.

Laporan kinerja emiten juga memacu pergerakan yang cukup besar. Saham Altice melonjak lebih dari 10% setelah unit usaha perusahaan di Prancis menunjukkan tanda-tanda pertama pemulihan di kuartal pertama, sedangkan saham emiten limbah asal Prancis, Suez naik 3,4% setelah volume limbah yang lebih tinggi meningkatkan pendapatan inti kuartal pertama.

Di sisi lain, saham Maersk, RTL, dan Royal Mail melemah pada kisaran 3,9% hingga 9,5% setelah merilis laporan keuangannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper