Bisnis.com, JAKARTA -- Profindo Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan akan bergerak pada kisaran 5.879–6.110 sepanjang perdagangan bursa saham hari ini, Jumat (27/4).
Wallstreet kompak ditutup menguat didorong oleh naiknya saham teknologi pasca dirilisnya laporan kinerja kuartal I-2018 yang membaik. Selain itu, kenaikan Indeks dipengaruhi menurunnya yield obligasi AS 10 tahunan berada di bawah level 3%. Dow Jones +0.99%, Nasdaq +1.04%, dan S&P 500 +1.64%.
Bursa Eropa berakhir menguat dipengaruhi oleh kenaikan di Bursa AS. Disamping itu, kenaikan Indeks didorong sentimen pengumuman Bank Sentral Eropa (ECB) yang mengatakan bahwa ECB memutuskan untuk mempertahankan suku bunganya. FTSE 100 +0.57%, Stoxx600 +0.94%, CAC 40 +0.74% dan Dax +0.63%.
Harga minyak mentah dunia berakhir menguat dikarenakan masih meningkatnya ketegangan geopolitik di Iran. Kenaikan harga minyak juga terjadi disebabkan adanya penurunan output minyak di Venezuela yang mencapai 40% dalam dua tahun terakhir, serta laporan China yang akan mengimpor minyak lebih dari 9 juta bpd di akhir April 2018.
IHSG masih melemah tajam pada perdagangan kemarin ditekan dari sentiment kenaikan yield obligasi AS sebesar 3.03% dan pelemahan kurs rupiah mencapai Rp 13,930 per dolar AS.
Di samping itu, Indeks ditekan melemahnya semua sektor terutama sektor keuangan -3.19% dan infrastruktur -3.11%. Asing mencatatkan net sell sebesar Rp 1.31 triliun dengan BBRI dan BMRI menjadi net top seller sedangkan saham BLTZ dan BUMI menjadi net top buyer.
Namun, Indeks pada hari ini berpotensi rebound dikarenakan turunnya yield obligasi AS 10 tahun kembali berada di bawah 3%. Selain itu, menguatnya bursa Asia pada hari ini akan menjadi sentimen positif pergerakan IHSG.
Saham yang dapat diperhatikan adalah:
- BMRI (buy)
- ASII (buy)
- OASA (buy)
- SMBR (buy)
- ARNA (SoS)
- MAPI (SoS).
(DISCLAIMER ON)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
