Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mayoritas Sektor Topang IHSG Menguat Pada Akhir Sesi I

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mempertahankan reboundnya dan menguat pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (16/4/2018).
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mempertahankan reboundnya dan menguat pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (16/4/2018).

IHSG menguat 0,45% atau 28,39 poin ke level 6.298,71 di akhir sesi I, setelah dibuka di wilayah positif dengan kenaikan 0,15% atau 9,31 poin di level 6.279,63.

Adapun pada perdagangan Jumat (13/4), IHSG berakhir melemah 0,64% atau 40,47 poin di level 6.270,33. Sebanyak 162 saham menguat, 145 saham melemah, dan 268 saham stagnan dari 575 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona hijau dengan support utama sektor aneka industri (+1,83%) dan konsumer (+1,07%). Adapun sektor properti yang turun 0,24% memimpin koreksi di antara tiga sektor lainnya.

Indosurya Sekuritas memprediksi IHSG akan bergerak menguat di level 6.171 - 6.389 dalam transaksi perdagangan hari ini.

Vice President Research Department William Surya Wijaya mengatakan peluang kenaikan IHSG masih terbuka lebar, hal ini terlihat dari support level yang teruji dan mampu dipertahankan dengan baik.

Dipaparkan, penaikan peringkat utang Indonesia oleh lembaga pemeringkat Moody's juga dapat memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG di hari ini hingga beberapa waktu mendatang.

Momentum koreksi wajar masih dapat terus dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian mengingat IHSG dalam jangka panjang masih berada dalam jalur uptrend.

“IHSG hari ini berpotensi melaju di zona hijau,” demikian tulis risetnya.

Indeks saham lainnya di Asia Tenggara bergerak variatif siang ini, dengan indeks FTSE Straits Time Singapura (-0,34%), indeks FTSE Malay KLCI (+0,19%), dan indeks PSEi Filipina (-0,36%).

Di Jepang, indeks Nikkei 225 dan Topix masing-masing terpantau naik 0,28% dan 0,36%. Adapun, indeks Kospi Korea Selatan naik tipis 0,05% dan indeks Hang Seng Hong Kong melorot 1,48%. Di China, indeks Shanghai Composite dan CSI 300 masing-masing melemah 1,50% dan 1,63%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper