Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Belum Bayar Bunga Obligasi, Express Transindo (TAXI) Kena Sanksi

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan efek baik yang berupa saham ataupun obligasi PT Express Transindo Utama Tbk.
Pengemudi taksi Express menunggu penumpang di pool taksi Bandara Soekarno-Hatta, di Tangerang, Banten, Selasa (20/3/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Pengemudi taksi Express menunggu penumpang di pool taksi Bandara Soekarno-Hatta, di Tangerang, Banten, Selasa (20/3/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan efek baik yang berupa saham ataupun obligasi PT Express Transindo Utama Tbk.

Sanksi terhadap emiten dengan kode TAXI itu berlaku sejak perdagangan sesi pertama pada 2 April di seluruh pasar. Penghentian ini akan berlaku sampai adanya pengumuman lebih lanjut dari bursa.

Sanksi itu dijatuhkan atas petunjuk dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) karena TAXI belum melakukan pembayaran bunga ke-15 atas Obligasi I Express Transindo Utama tahun 2014.

"Menunjuk surat KSEI No. KSEI-4609/DIR/0318 perihal Penundaan Pembayaran Bunga ke-15 atas Obligasi I Express Transindo Utama tahun 2014, maka bursa memutuskan melakukan penghentian perdagangan sementara," tulis BEI dalam keterbukaan informasi, Senin (2/4/2018).

Bursa meminta kepada pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perusahaan taksi tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Tegar Arief
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper