Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Reliance Sekuritas: IHSG Masih Akan Bergerak Variatif, Pantau Saham Pilihan Hari Ini

IHSG pada hari ini, Rabu (21/3) masih akan bergerak mixed dengan rentang pergerakan 6.200--6.310.
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA -- IHSG pada hari ini, Rabu (21/3) masih akan bergerak mixed dengan rentang pergerakan 6.200--6.310.

Analis Reliance Sekuritas Indonesia, Lanjar Nafi menjelaskan ekuitas Asia ditutup mixed dengan Indeks Nikkei (-0.47%) dan Topix (-0.21%) melemah di Jepang sedangkan Indeks Hangseng (+0.11%), CSI300 (+0.08%) dan KOSPI (+0.42%) ditutup menguat setelah dibuka pesimis.

Meredanya aksi sell off yang terjadi diawal pekan akibat spekulasi Administrasi Trump yang dapat memberlakukan tarif pada China secepatnya minggu ini menjadi faktor utama.

IHSG (-0.73%) melemah 45.99 poin dilevel 6243.58 disaat mayoritas ekuitas di Asia berhasil rebound dan ditutup pada zona hijau. Sekotr infrastruktur (-2.35%) menjadi penekan pergerakan.

Kekhawatiran investor pada capital outflow akibat dampak kenaikan Fed Rate yang akan diputuskan rabu malam. Investor asing pun tercatat net sell 935.48 Miliar rupiah dengan saham TLKM, BBCA dan BMRI menjadi top net sell value.

Bursa saham di Eropa dibuka tertekan disaat investor berhati-hati menghadapi erangkaian peristiwa pasar yang berpotensi bearish minggu ini. Eurostoxx (-0.31%), FTSE (+0.12%) dan DAX (-0.18%) dibuka sedikit berubah cenderung tertekan.

Data PPI di German turun di bawah ekspektasi dengan inflasi Inggris yang rilis melambat dibawah perkiraan. Fokus investor pada perdagangan selanjutnya pada Keputusan The Fed dan konferensi pers pertama yang di pimpin Jerom Powell hingga pemberlakuan tarif pada China oleh administrasi Trump.

Pergerakan IHSG secara teknikal seakan terus mencoba menguji target Double top di level 6200. Meskipun indikator Stochastic dan RSI berada pada level jenuh jual signal reversal IHSG terlihat lebih rendah dari peluang tekanan menguji level koreksi dari pola.

Sehingga diperkirakan IHSG masih akan bergerak mixed dengan rentan pergerakan 6200-6310.

Saham-saham yang masih dapat menjadi perhatian ANTM, ASII, INDY, JSMR, LSIP, PGAS, WSKT, ELSA, MEDC, TINS.

(Disclaimer on)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fajar Sidik
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper