Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Bersih AKR Corporindo (AKRA) Tembus Rp1,2 Triliun

PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) memeroleh laba bersih senilai Rp1,2 triliun pada 2017, naik 18,88% year on year (yoy) dari realisasi tahun sebelumnya sebesar Rp878,16 miliar.
Ilustrasi./JIBI
Ilustrasi./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA—PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) memeroleh laba bersih senilai Rp1,2 triliun pada 2017, naik 18,88% year on year (yoy) dari realisasi tahun sebelumnya sebesar Rp878,16 miliar.

Dalam laporan keuangan 2017 pada Senin (19/3), manajemen menyebutkan perusahaan memeroleh penjualan dan pendapatan senilai Rp18,29 triliun. Jumlah itu meningkat 20,21% yoy dari 2016 sebesar Rp15,21 triliun.

Pendapatan 2017 terutama dikontribusikan lini bisnis perdagangan dan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang naik menjadi Rp12,02 triliun dari sebelumnya Rp10,29 triliun. Selanjutnya, perdagangan kimia dasar dan lainnya mencapai Rp4,54 triliun, meningkat dari 2016 sebesar Rp3,35 triliun.

Sementara itu, pendapatan jasa logistik mencapai Rp604,4 miliar, turun dari 2016 sebesar Rp712,05 miliar. Pemasukan dari kawasan industri pada 2017 naik menuju Rp582 miliar dari sebelumnya Rp271,08 miliar.

Beban pokok penjualan dan pendapatan juga naik menjadi Rp16,42 triliun dari sebelumnya Rp13,34 triliun. Alhasil, laba bruto AKRA terkoreksi tipis menuju Rp1,86 triliun dari 2016 sebesar Rp1,87 triliun.

Akan tetapi, perusahaan mendapatkan penghasilan komprehensif lain dari selisih kurs sebesar Rp35,41 miliar pada 2017, dibandingkan posisi rugi pada tahun sebelumnya senilai Rp155,86 miliar. Total pengasilan komprehensif tahun berjalan meningkat menjadi Rp1,34 triliun dari sebelumnya Rp901,04 miliar.

Total laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp1,23 triliun pada 2017. Nilai itu meningkat 18,88% yoy dari realisasi tahun sebelumnya sebesar Rp878,16 miliar.

Laba per saham dasar yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat menjadi Rp302,54 dari sebelumnya Rp254,92. Adapun, laba per saham dilusian sebesar Rp302,10, naik dari 2016 sebesar Rp254,23.

Jumlah kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi meningkat menuju Rp682,22 miliar dari sebelumnya Rp651,62 miliar. Posisi kas dan setara kas pada akhir 20017 mencapai Rp1,77 triliun, naik dari 2016 sebesar Rp1,37 triliun.

Sementara itu, liabilitas AKRA pada 2017 sebesar Rp7,79 triliun, meningkat dari sebelumnya Rp7,76 triliun. Namun, liabilitas jangka pendek menurun menuju Rp5,43 triliun dari sebelumnya Rp5,81 triliun.

Ekuitas perseroan naik menjadi Rp9,03 triliun dari sebelumnya Rp8,07 triliun. Total aset AKRA pun meningkat menuju Rp16,82 triliun dari sebelumnya Rp15,83 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper