Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Panca Global Kapital (PEGE) Spin Off Lini Bisnis Sekuritas

PT Panca Global Securities Tbk. melakukan spin off lini bisnisnya. Emiten berkode saham PEGE itu mengubah nama menjadi PT Panca Global Kapital Tbk. dan membentuk anak usaha baru yang bernama PT Panca Global Sekuritas.
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Panca Global Securities Tbk. melakukan spin off lini bisnisnya. Emiten berkode saham PEGE itu mengubah nama menjadi PT Panca Global Kapital Tbk. dan membentuk anak usaha baru yang bernama PT Panca Global Sekuritas.

Dikutip dari Prospektus Ringkas perseroan, Rabu (14/3/2018), perubahan nama itu dilakukan setelah perseroan mengubah anggaran dasar dalam rapat yang digelar pada 6 Maret lalu. Dengan perubahan ini, fokus bisnis perseroan juga berubah.

Kegiatan usaha utama PEGE yang sebelumnya bergerak di bidang perantara perdagangan efek dan penjamin emisi efek telah dialihkan kepada entitas anak yakni PT Panca Global Sekuritas.

"Kami telah melakukan spin off. Jadi perusahaan anak itu fokus melakukan kegiatan sebagai penjamin emisi dan perantara perdagangan efek," kata Direktur Utama PT Panca Global Kapital Tbk. Hendra Hasan Kustarjo saat dihubungi Bisnis.

Saat pendirian anak usaha tersebut yakni pada 13 Agustus 2016, PEGE telah memberi modal disetor senilai Rp55 miliar. Perseroan kembali memberikan dana segar melalui pinjaman subkoordinasi ke anak usaha tersebut dengan nominal Rp55 miliar.

Dia menjelaskan, dengan adanya pemisahan ini PT Panca Global Kapital Tbk. menjadi perusahaan induk atau holding. PEGE selanjutnya akan menjadi perusahaan investasi di berbagai sektor, baik properti, konstruksi, teknologi finansial, manufaktur, dan lain-lain.

"Holding kami tidak akan mengkhususkan di sektor tertentu. Kami akan masuk di berbagai sektor dan semua sektor terbuka untuk kami masuki. Intinya kami menjadi strategic investor," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Tegar Arief
Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper