Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI EMITEN 26 JANUARI: WIKA Bakal Terima US$594 Juta, Selangkah Lagi PGN Gabung ke Pertamina

Berita tentang pencairan pinjaman yang diperoleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. dari China Development Bank serta rencana pengalihan saham pada PT Perusahaan Gas Negara Tbk. menjadi sorotan beberapa media nasional hari ini, Jumat (26/1/2018).
Siswa Sekolah Menengah Atas Santa Ursula Bumi Serpong Damai membaca koran Bisnis Indonesia saat berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, di Jakarta, Selasa (16/5)./JIBI-Dedi Gunawan
Siswa Sekolah Menengah Atas Santa Ursula Bumi Serpong Damai membaca koran Bisnis Indonesia saat berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, di Jakarta, Selasa (16/5)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Berita tentang pencairan pinjaman yang diperoleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. dari China Development Bank serta rencana pengalihan saham pada PT Perusahaan Gas Negara Tbk. menjadi sorotan beberapa media nasional hari ini, Jumat (26/1/2018).

Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional:

WIKA Segera Kantongi US$594 Juta. Kunjungan jajaran direksi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. ke China membuahkan hasil positif berupa pencairan pinjaman dari China Development Bank (CDB) senilai US$594 juta untuk proyek kereta cepat Jakarta—Bandung. (Bisnis Indonesia)

CARS Akuisisi BMN Rp160 Miliar. PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk. berencana membeli 30% saham PT Bahtera Multi Niaga (BMN) senilai Rp160 miliar. (Bisnis Indonesia)

LPPF Buka 6-8 Gerai. Emiten peritel PT Matahari Department Store Tbk. berencana menambah sekitar 6-8 gerai pada tahun ini untuk meningkatkan jumlah pendapatan pada 2018. (Bisnis Indonesia)

SUPR Ingin Menancapkan 500 BTS. PT Solusi Tunas Pratama Tbk. menargetkan penambahan 500 menara base transceiver station (BTS) pada tahun ini. Kalau target terpenuhi, mereka bakal mengoperasikan total 7.400 menara BTS. (Kontan)

Selangkah Lagi, Saham PGN Dialihkan ke Pertamina. PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN/PGAS) meraih persetujuan pemegang saham untuk perubahan status persero menjadi non-persero, dan rencana pengalihan 56,96% saham pemerintah pada perseroan kepada PT Pertamina. (Investor Daily)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper