Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berbalik Melemah di Sesi I, 173 Saham Turun

IHSG melemah 0,03% atau 1,79 poin ke level 6.427,90 di akhir sesi I. Pagi tadi IHSG dibuka dengan kenaikan hanya 0,08 poin ke level 6.429,77.
Karyawan duduk di depan monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (22/11)./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawan duduk di depan monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (22/11)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) berbalik ke zona merah hijau pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (17/1/2018).

IHSG melemah 0,03% atau 1,79 poin ke level 6.427,90 di akhir sesi I. Pagi tadi IHSG dibuka dengan kenaikan hanya 0,08 poin ke level 6.429,77.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 6.420,06 - 6.437,39.

Sebanyak 146 saham menguat, 173 saham melemah, dan 252 saham stagnan dari 570 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Lima dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama dari sektor aneka industri yang melemah 0,7%, disusul sektor tambang yang turun 0,63%.

Adapun empat sektor lainnya menguat dan menahan penurunan indeks lebih lanjut, dipimpin sektor indsutri dasar yang menguat 1,05%.

Reliance Sekuritas Indonesia memprediksi IHSG masih cenderung bergerak tertahan hari ini.

Analis Lanjar Nafi mengatakan pergerakan IHSG secara teknikal bergerak menguat seakan rebound pada support MA5 menguji upper bollinger bands dan channeling pitchfork sebagai resistance terdekat.

Indikator stochastic kembali terkonsolidasi pada area deket overbought dan momentum indikator RSI yang tertahan pada mulai menjenuh pada area overbought.

"Sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak tertahan dengan range pergerakan 6370-6455," tulisnya dalam riset.

Sementara itu, pergerakan indeks saham lainnya di Asia Tenggara terpantau mayoritas melemah siang ini, dengan indeks FTSE Straits Time Singapura turun 0,28%, indeks indeks SE Thailand melemah 0,04%, indeks FTSE Malay KLCI melemah 0,12%, sedangkan indeks PSEi Filipina naik 0,26%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper