24 Saham Dorong Jakarta Islamic Index Ditutup Menguat

Penguatan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII) mampu berlanjut pada akhir perdagangan hari kedua berturut-turut, Selasa (16/1/2018), bersama melesatnya IHSG yang mencetak rekor baru lagi.

Renat Sofie Andriani - Bisnis.com

Selasa, 16 Januari 2018 | 17:55

Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (27/11)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Penguatan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII) mampu berlanjut pada akhir perdagangan hari kedua berturut-turut, Selasa (16/1/2018), bersama melesatnya IHSG yang mencetak rekor baru lagi.

JII ditutup menguat 1,19% atau 9 poin di level 765,44 setelah dibuka dengan kenaikan 0,32% atau 2,44 poin di level 758,89. Sepanjang perdagangan hari ini, JII bergerak di kisaran 757,74-765,89.

Adapun pada perdagangan Senin (15/1), pergerakan JII berakhir dengan kenaikan 0,23% atau 1,76 poin di posisi 756,44. Dari 30 saham syariah yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, 24 saham syariah menguat, 3 saham melemah, dan 3 saham syariah stagnan.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) yang menguat 2,18% menjadi pendorong utama terhadap penguatan JII pada akhir perdagangan hari ini, diikuti UNVR (+0,73%) dan KLBF (+3,87%).

Sejalan dengan JII, penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) berlanjut pada akhir perdagangan hari kedua berturut-turut. Tak hanya memperpanjang penguatannya, IHSG juga mampu mencetak rekor terbarunya.

IHSG ditutup menguat 0,74% atau 47,50 poin di level 6.429,69, level penutupan tertinggi sepanjang masa, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,06% atau 4,02 poin di level 6.386,22. Pada perdagangan Senin (15/1), IHSG berakhir menguat 0,19% atau 12,13 poin di level 6.382,19.