Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Jisdor Terapresiasi 32 Poin, Data Ekonomi Diperkirakan Topang Rupiah

Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.330 per dolar AS, terapresiasi 32 poin atau 0,24% dari posisi Rp13.362 pada hari Jumat (12/1/2018).
Uang rupiah./Bloomberg-Brent Lewin
Uang rupiah./Bloomberg-Brent Lewin

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp13.330 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Senin (15/1/2018).

Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.330 per dolar AS, terapresiasi 32 poin atau 0,24% dari posisi Rp13.362 pada hari Jumat (12/1/2018).

Di pasar spot, pergerakan nilai tukar rupiah terpantau menguat 15 poin atau 0,11% ke Rp13.338 per dolar AS pada pukul 10.04 WIB.

Pagi tadi rupiah dibuka dengan penguatan 34 poin atau 0,25% di Rp13.319 per dolar AS. Sepanjang perdagangan pagi ini rupiah bergerak pada kisaran Rp13.317 - Rp13.338 per dolar AS.

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail mengatakan rupiah masih berpeluang menguat pada perdagangan hari ini, didorong oleh sentimen positif rilis data neraca perdagangan Indonesia yang diperkirakan naik di bulan Desember 2017.

Selain itu, lanjutnya, indeks dollar AS tampaknya akan kembali melemah seiring kuatnya data ekonomi Eropa. Rapat Dewan Gubernur BI pada tanggal 18 Januari yang kemungkinan mempertahankan tingkat suku bunga diperkirakan jaga penguatan rupiah.

“Rupiah kemungkinan bergerak menguat di rentang Rp13,350 – Rp13,380 per dolar,” ungkapnya dalam riset yang diterima Bisnis.com, Senin (15/1/2018).

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama terpantau turun 0,16% atau 0,145 poin ke level 90,829 pada pukul 9.54 WIB.

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)

13 Januari

13.330

12 Januari

13.362

11 Januari

13.427

10 Januari

13.449

9 Januari

13.428

               

                                   

 

 

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper