Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jasa Armada (IPCM) Bakal Merger dengan Anak Usaha BUMN Sejenis

PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau Indonesia Port Corporation (IPC) berniat menggabungkan anak usahanya PT Jasa Armada Indonesia Tbk dengan perusahaan sejenis yang dimilik badan usaha milik negara (BUMN) lain. Ini ditempuh dalam rangka pembentukan holding BUMN kepelabuhanan.
Direktur Utama PT Jasa Armada Indonesia Tbk  Dawam Atmosudiro (kiri) bersama Direktur Keuangan & HR  Herman Susilo, meninjau aktivitas penawaran perdana saham perseroan, di Jakarta, Senin (18/12)./JIBI-Endang Muchtar
Direktur Utama PT Jasa Armada Indonesia Tbk Dawam Atmosudiro (kiri) bersama Direktur Keuangan & HR Herman Susilo, meninjau aktivitas penawaran perdana saham perseroan, di Jakarta, Senin (18/12)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau Indonesia Port Corporation (IPC) berniat menggabungkan anak usahanya PT Jasa Armada Indonesia Tbk dengan perusahaan sejenis yang dimilik badan usaha milik negara (BUMN) lain. Ini ditempuh dalam rangka pembentukan holding BUMN kepelabuhanan.

Elvyn G. Massassya, Direktur Utama IPC mengatakan konsolidasi anak usaha yang bergerak di bisnis yang sama merupakan tahap awal pembentukan holding. Saat ini, empat BUMN kepelabuhanan tengah memverifikasi anak usaha yang bergerak di bisnis yang sama.

Menurut Elvyn, konsolidasi anak usaha empat BUMN kepelabuhanan ditargetkan selesai tahun ini. Dia mengaku, IPC sudah meneken kesekapatan bersama tiga BUMN kepelabuhanan lainnya, yakni PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), dan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero).

"Anak usaha di bidang yang sama akan kami gabungkan. Kepemilikannya ya bersama-sama. Manfaatnya nanti, wilayah kerjanya jadi Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujarnya kepada Bisnis.com di Jakarta, Rabu (10/1/2018).

Sebagaimana diketahui, BUMN kepelabuhanan beroperasi sesuai dengan pembagian wilayah kerja. Pelindo I beroperasi di Indonesia bagian Barat, IPC beroperasi di sebagian Sumatra, Kalimantan Barat, Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.

Selanjutnya, Pelindo III beroperasi mulai dari Jawa Tengah, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara. Pelindo IV memiliki wilayah kerja terluas, meliputi Kalimantan dan seluruh provinsi di Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Berdasarkan rencana induk, Jasa Armada diestimasi bakal mendapat tambahan aset dari anak usaha Pelindo I, Pelindo II, dan Pelindo IV. Jasa Armada telah melepas 23% saham ke publik lewat penawaran umum perdana (IPO) dan meraup dana segar Rp461,89 miliar.

Direktur Utama Pelindo III, Ari Askhara mengatakan, perseroan bersama Pelindo I dan Pelindo IV juga telah menyerap saham Jasa Armada saat IPO. Ari menyebut rencana konsolidasi anak usaha Pelindo III dengan Pelindo II masih bergulir. "Masih akan dibahas nanti di tingkat direksi Pelindo II dan Pelindo III," ujarnya kepada Bisnis.com.

Untuk diketahui, anak usaha Pelindo III yang bergerak di marine service adalah PT Pelindo Marine Services (PMS).Per September 2017, PMS memiliki aset sebesar Rp1,43 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper