Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis27 Melemah Tipis di Sesi I, CPIN & INTP Jadi Penekan

Indeks Bisnis27 melemah hanya 0,03% atau 0,17 poin ke posisi 580,52 di jeda siang dengan pergerakan di kisaran 579,33-581,88.
Karyawan duduk di depan monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (22/11)./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawan duduk di depan monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (22/11)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks Bisnis27 melemah tipis pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (8/1/2018).

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Indeks Bisnis27 melemah hanya 0,03% atau 0,17 poin ke posisi 580,52 di jeda siang dengan pergerakan di kisaran 579,33-581,88.

Indeks dibuka dengan pelemahan 0,01% atau 0,08 poin di posisi 580,60 pagi tadi, setelah pada Jumat (5/1) ditutup menguat 1,22% atau 6,98 poin di level 580,69.

Sebanyak 17 saham menguat, 9 saham melemah, dan 1 saham stagnan dari 27 saham anggota indeks Bisnis27.

Harga saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) yang melemah 8,89% menjadi penekan utama terhadap pergerakan indeks Bisnis27 di akhir sesi I, diikuti saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) yang turun 1,40%.

Berbanding terbalik dengan Bisnis 27, indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak menguat 0,13% atau 8,28 poin ke level 6.361,15 di akhir sesi I, setelah dibuka dengan penguatan 0,01% atau 0,62 poin di level 6.354,36.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 6.349,04 - 6.372,32.

 

Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

AALI

PT Astra Agro Lestari Tbk

13050

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

2020

AKRA

PT AKR Corporindo Tbk

6350

ASII

PT Astra International Tbk

8250

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

22500

BBNI

PT Bank Negara Indonesia Tbk

9300

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk

3580

BDMN

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

7075

BMRI

PT Bank Mandiri Tbk

7875

BMTR

PT Global Mediacom Tbk

615

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1700

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

3280

GGRM

PT Gudang Garam Tbk

84525

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

9150

INCO

PT Vale Indonesia Tbk

3130

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

7775

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

22900

ITMG

PT Indo Tambangraya Megah Tbk

22225

KLBF

PT Kalbe Farma Tbk

1765

LPKR

PT Lippo Karawaci Tbk

492

MNCN

PT Media Nusantara Citra Tbk

1355

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Tbk

1815

PTBA

PT Bukit Asam Persero Tbk

2640

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

2530

SMGR

PT Semen Indonesia Tbk

10925

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk

4270

UNTR

PT United Tractors Tbk

35775

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper