Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo sore ini dijadwalkan melakukan penutupan pasar di Bursa Efek Indonesia.
Sejumlah persiapan sedang berlangsung. Sementara itu, sejumlah pejabat dan hadirian lainnya sudah berada di lokasi.
Pada pukul 15.14 WIB, indeks harga saham gabungan terpantau menguat 0,29% ke 6332,49 setelah pagi tadi indeks dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,18% di level 6.325,62.
Adapun pada perdagangan kemarin, Kamis (28/12), IHSG berakhir menguat 0,59% atau 36,88 poin di level 6.314,05, menyentuh level 6.300 untuk pertama kali.
Sejak meraih rekor di level 6.193,39 pada Kamis (21/12) pekan lalu, IHSG terus mencatat penguatan berturut-turut dan memperbarui rekor tertingginya hingga hari ini.
IHSG tercatat telah menguat sekitar 19% sepanjang 2017, dari posisi perdagangan terakhir tahun lalu (30/12/2016) di level 5.296,71.
Penutupan bursa akan dilakukan tepat pukul 16.00 WIB.
Presiden juga menyatakan kondisi politik dan kondisi ekonomi harus dibiarkan berproses.
"Biarkan politik berjalan, berproses. Pada saat sama biarkan ekonomi juga berjalan. Kalo kita terlalu berhitung risiko dan gagal memanfaatkan momentum, kapan mau menggerakkan bisnis," ujar Presiden sekitar pukul 16.05.
Presiden Jokowi menyatakan apresiasi dan penghargaan terhadap BEI. "Telah kita tutup IHSG dengan angka 6355,65. Ini angka di luar perkiraan. Dulu ada yang bilang 6.000 sudah seneng. Sekarang kalau 6.355 bagaimana? Kerja keras BEI perlu kita apresiasi dan syukuri. Kalau kita.lihat 12 bulan terakhir hampir semua risiko awal tahun akan meledak ternyata bisa kita lewati dengan baik semua."
Pukul 16.00 WIB Presiden Jokowi didampingi Gubernur BI Agus Martowardojo, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Ketua OJK Wimboh Santoso menekan tombol penutupan perdagangan BEI 2017.
Dalam sambutannya, sekitar pukul Pukul 15.59 WIB, Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso menyebutkan, industri keuangan Indonesia pada 2018 mengalami perbaikan. Salah satunya permodalan perbankan yang mencapai 23%, sehingga ada ruang cukup besar untuk melakukan injeksi pendanaan ke sektor riil.
"Pada 2017, peringkat ease doing business di Indonesia meningkat komodo bond perdana diluncurkan, Fitch menaikkan rating ke BBB. Ini menunjukkan sektor pasar modal dipercaya investor domestik dan lokal," paparnya.
Sekitar pukul 15.50 Ketua OJK Wimboh Santoso naik ke atas panggung menyampaikan sambutan. Dilayar, IHSG beradar di level 6.348,99 naik 0,55 persen hari ini. Layar sudah berhenti.
Sekitar pukul 15.48 WIB tetiba IHSG bergerak agak cepat. Bergerak ke 6.350. 10 menit lagi perdagangan tahun ini ditutup.
Pukul 15.50 WIB Dirut BEI Tito Sulistio menyampaikan pencapaian-pencapaian BEI dalam 2 tahun terakhir.
Salah satunya adalah jumlah perusahaan yang melakukan pencatatan saham perdana (IPO) sebanyak 37 yang tertinggi dalam 23 tahun terakhir di BEI dan terbanyak di antara negara-negara Asia Tenggara.
Sekitar pukul 15.44 WIB Dirut BEI Tito Sulistio tampak bersiap menyampaikan laporan akhir tahun.
Lagu daerah Tokecang dan Bubuy Bulan juga menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo. Pada pukul 15.43 IHSG nampak masih bergerak lambat di kisaran 6.337 seakan diiringi syair bubuy bulan dari Jawa Barat yang mendayu-dayu.
Selain Presiden Jokowi, Gubernur BI Agus Martowardojo, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Ketua OJK Wimboh Santoso dan sejumlah pejabat lainnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga hadir pada acara penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia 2017.
Penutupan pasar akhir tahun Bursa Efek Indonesia dihadiri sejumlah pejabat termasuk Menko Perekonomian Darmin Nasution dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Pukul 15.36 WIB Presiden tiba di BEI. Menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama paduan suara Universitas Indonesia.
Sudah hampir setengah jam, undangan menunggu kehadiran Presiden Jokowi. Panggung sudah siap, demikian juga barisan paduan suara.
Sementara itu IHSG terus bergerak dan menghijau, di posisi 6.338, menguat 0,37 %. Para analis memprediksi Indeks bisa ditutup 6.400 pada akhir perdangan 2017.
Apakah prediksi itu jadi nyata? Kita tunggu 25 menit lagi bersama Presiden Jokowi.
Pukul 15.00 nampak hadir Wamenkeu, Gub BI, Ketua OJK, Dirut BEI, Dirut KSEI dan Gubernur Jawa Tengah. Ganjar hadir mengikuti seremoni peluncuran regulasi soal obligasi daerah bersama Ketua OJK Wimboh Santoso.