Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pefindo: Kenaikan Peringkat Picu Capital Inflow

PT Pemeringkat Efek Indonesia menilai keputusan Fitch Ratings untuk menaikkan peringakat surat utang pemerintah Indonesia dari BBB- menjadi BBB efeknya tidak akan sebesar ketika pertama kali Indonesia memperoleh peringkat investment grade penuh pada pertengahan tahun ini.
Pefindo memiliki Dirut Baru/Jibi
Pefindo memiliki Dirut Baru/Jibi

Bisnis.com, JAKARTA—PT Pemeringkat Efek Indonesia menilai keputusan Fitch Ratings untuk menaikkan peringakat surat utang pemerintah Indonesia dari BBB- menjadi BBB efeknya tidak akan sebesar ketika pertama kali Indonesia memperoleh peringkat investment grade penuh pada pertengahan tahun ini.

Salyadi Saputra, Direktur Utama Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), mengatakan bahwa Fitch bukanlah lembaga rating terbesar dunia saat ini.

Efek dari peningkatan rating Indonesia terhadap arus capital inflow biasanya baru akan terasa bila dua rating agency lainnya, yakni Moody’s serta Standard & Poor’s juga ikut menaikkan peringkat Indonesia.

Salyadi mengatakan, arus investasi ke Indonesia setelah penetapan peringkat layak investasi oleh Standard & Poor’s pada akhir semester pertama lalu cukup tinggi. Pasalnya, dengan penetapan tersebut Indonesia memperoleh peringkat layak investasi penuh dari seluruh lembaga pemeringkat utama dunia.

Menurutnya, peningkatan peringkat selanjutnya efeknya tidak akan lagi sebesar ketika pertama kali Indonesia memperoleh peringkat fully investment grade seperti pertengahan tahun ini, kecuali bila ketiga lembaga pemeringkat kompak mengerek peringkat Indonesia lagi.

“Impactnya tidak akan sama dibandingkan kalau tiga-tiganya menaikkan peringkat Indonesia. Ada pengaruhnya atau tidak, saya tidak tahu, sangat tergantung pada persepsi investor asing terhadap [kualitas] pemeringkatan Fitch,” ungkapnya, Kamis (21/12/2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper