Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Menguat di Sesi I Saat Pasar Regional Melemah

Indeks harga saham gabungan (IHSG) mampu kembali bergerak di zona hijau pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (12/12/2017), sejalan dengan penguatan mayoritas sektor.
Karyawan berada di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (22/11)./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawan berada di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (22/11)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) mampu kembali bergerak di zona hijau pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (12/12/2017), sejalan dengan penguatan mayoritas sektor.

IHSG naik 0,01% atau 0,83 poin ke level 6.027,46 di akhir sesi I. Pagi tadi IHSG dibuka dengan penguatan 0,20% atau 11,80 poin di level 6.038,43, setelah pada Senin (11/12) berakhir turun tipis 0,07% atau 4,32 poin di level 6.026,63.

Meski dibuka dengan penguatan, pergerakan indeks tak lama berbalik ke zona merah di awal dagang bahkan sempat menyentuh level 6.016. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif di kisaran 6.016,29 - 6.042.

Sebanyak 132 saham menguat, 182 saham melemah, dan 251 saham stagnan dari 565 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Lima dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama sektor tambang (+1,25%) dan industri dasar (+1,11%). Adapun empat sektor lainnya bergerak di zona merah dipimpin sektor aneka industri yang melemah 1,43%.

Tim riset Sinarmas Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat pada perdagangan hari ini. Secara teknikal indeks diprediksi bergerak di kisaran level 6.010-6.045.

Dikemukakan, pasar kemungkinan bersikap wait and see menunggu hasil rapat FOMC yang akan dilaksanakan pada 12-13 Desember 2017, yang selanjutnya akan diikuti oleh rapat Bank Indonesia (BI) pada 13-14 Desember 2017.

Sementara itu, indeks saham lainnya di pasar regional terpantau cenderung melemah siang ini, dengan indeks FTSE Malay KLCI (-0,26%), indeks SE Thailand (-0,22%), indeks PSEi Filipina (-0,40%), dan indeks FTSE Straits Time Singapura (0%).

Pergerakan indeks saham di kawasan Asia lainnya juga melemah, dengan indeks Nikkei 225 Jepang (-0,31%), indeks Topix Jepang (-0,04%), dan indeks KOSPI Korea Selatan (-0,59%).

Di China, indeks Shanghai Composite dan CSI 300 masing-masing melemah 0,57% dan 0,54%. Adapun indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,34%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper