Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ditopang Saham Perbankan, Indeks Topix Ditutup Menguat

Indeks Topix ditutup menguat 0,23% atau 4,10 poin ke level 1.790,97 setelah bergerak pada kisaran 1.777,34 1.794,09. Adapun indeks Nikkei 225 ditutup melemah 0,37% atau 84,78 poin ke level 22.622,38.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Topix Jepang ditutup menguat pada perdagangan Selasa (5/12/2017) setelah berfluktuasi sepanjang perdagangan karena investor menjual saham teknologi dan membeli saham perbankan, mencerminkan pola yang terlihat di pasar saham AS.

Indeks Topix ditutup menguat 0,23% atau 4,10 poin ke level 1.790,97 setelah bergerak pada kisaran 1.777,34 – 1.794,09. Adapun indeks Nikkei 225 ditutup melemah 0,37% atau 84,78 poin ke level 22.622,38.

Seperti dilansir Bloomberg, emiten teknologi termasuk Nintendo Co., menjadi penekan terbesar pada indeks Topix setelah Indeks S&P 500 membalikkan kenaikan dan indeks komposit Nasdaq melemah pada perdagangan Senin.

Saham Nintendo ditutup melemah 3,2%, diikuti pelemahan saham teknologi lain seperti Kyocera (-2,2%), Fanuc Corp (-1,9%), Sony (-0,8%), dan Murata (-1,1%).

Di sisi lain, saham perbankan dan operator kereta api seperti Sumitomo Mitsui Financial Group Inc. dan Central Japan Railway Co. memberikan dorongan terbesar terhadap indeks setelah ditutup menguat masing-masing 1% dan 2,1%.

"Investor mungkin akan terus memutar saham mereka dari saham teknologi karena mereka menginginkan profit taking dari sektor tersebut," kata Yoshihiro Ito, kepala analis Okasan Online Securities Co, seperti dikutip Bloomberg. "Saham Jepang masih dalam tahap penyesuaian di tengah tren kenaikan jangka panjang," lanjutnya.

Sementara itu, saham Fast Retailing menguat 0,7% dan membukukan reli kenaikan terpanjang dalam lima tahun terakhi (10 sesi berturut-turut) setelah melaporkan penjualan Uniqlo di Jepang naik 8,9% pada November.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper