Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham TPIA Tekan IHSG di Akhir Sesi I, Saham WAPO Terlemah

Sebanyak 64 saham menguat, 276 saham melemah, dan 224 saham stagnan dari 564 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Papan pergerakkan Indeks Harga Saham Gabungan/Bisnis.com
Papan pergerakkan Indeks Harga Saham Gabungan/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,29% atau 17,52 poin ke level 5.980,67 di akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (5/12/2017).

Pagi tadi IHSG dibuka dengan kenaikan 0,38% atau 22,89 poin di level 6.021,08, setelah pada Senin (4/12) berakhir rebound 0,77% atau 46,06 poin di level 5.998,19.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 5.979,48 - 6.026,41.

Sebanyak 64 saham menguat, 276 saham melemah, dan 224 saham stagnan dari 564 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) dan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG di akhir sesi I.

Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama sektor tambang (-1,90%) dan industri dasar (-1,68%). Adapun tiga sektor lainnya bergerak di zona hijau, dipimpin sektor aneka industri yang menguat 0,95%.

Saham BUMI (-5,15%), INCO (-2,87%), BYAN (-1,82%), dan PTBA (-2,40%) menjadi penekan utama terhadap pelemahan sektor tambang pada indeks sektoral IHSG siang ini.

Apa saja 10 emiten penekan utama IHSG siang ini? Berikut rinciannya:

Berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

TPIA

-2,73%

INKP

-7,21%

WSKT

-5,53%

JSMR

-3,11%

UNTR

-0,98%

 

Berdasarkan presentase: 

Kode

Perubahan

WAPO

-26,80%

GOLD

-24,70%

PEGE

-22,50%

AISA

-15,56%

MLIA

-15,38%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper