Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Menguat 0,12% di Awal Dagang

Indeks syariah dibuka dengan penguatan hanya 0,01% atau 0,99 poin di level 729,02 dan terus menguat hingga 0,12% atau 0,89 poin ke level 729,02 pada pukul 9.38 WIB.
Jakarta Islamic Index. /Bisnis.com
Jakarta Islamic Index. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), bergerak menguat pada awal perdagangan hari ini, Rabu (15/11/2017).

Indeks syariah dibuka dengan penguatan hanya 0,01% atau 0,99 poin di level 729,02 dan terus menguat hingga 0,12% atau 0,89 poin ke level 729,02 pada pukul 9.38 WIB.

Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di kisaran 727,17-729,51. Adapun pada perdagangan Selasa (14/11), JII berakhir melemah 0,37%  atau 2,68 poin di posisi 728,12.

Sebanyak 11 saham syariah menguat, 16 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan pagi ini.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) menjadi pendorong utama terhadap penguatan JII di awal perdagangan hari ini.

Sementara itu, pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,27% atau 15,88 poin ke level 6.004,17 pada pukul 9.37 WIB setelah dibuka dengan penguatan 0,23% atau 13,63 poin ke level 6.001,92.

 

Saham-saham syariah yang menguat pagi ini:

TLKM

+0,98%

ICBP

+1,17%

TPIA

+0,53%

AKRA

+1,05%

Saham-saham syariah yang melemah pagi ini:

ASII

-0,90%

UNTR

-1,19%

INCO

-2,86%

LPKR

-2,48%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper