Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) berakhir melemah pada sesi I perdagangan hari ini, Rabu (18/10/2017).
Setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,13% di posisi 5.955,20, IHSG berbalik melemah hingga 0,34% atau 20,01 poin ke level 5.927,32 pada jeda siang hari ini.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.910,64 - 5.958.
Sebanyak 154 saham menguat, 144 saham melemah, dan 267 saham stagnan dari 564 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama dari sektor infrastruktur yang melemah 1,73%, disusul sektor aneka industri dengan pelemahan 1,39%.
Sementara itu, tiga sektor lainnya menguat, dipimpin oleh sektor perdagangan yang naik 0,82%.
Baca Juga
Reliance Securities sebelumnya memperkirakan IHSG akan bergerak tertekan dalam transaksi perdagangan hari ini.
Analis Reliance Securities, Lanjar Nafi mengatakan Secara teknikal IHSG bergerak cenderung tertekan pada zona upper bollinger bands dengan momentum yang cukup tinggi terlihat di Indikator Stochastic yang berpotensi dead-cross.
"Sehingga pergerakan yang tertekan akan menguji IHSG pada perdagangan selanjutnya dengan rentan 5.907-5.961," tulisnya dalam riset, Rabu (18/10/2017).
Di pasar regional, indeks FTSE Straits Time Singapura siang ini terpantau menguat 0,18%, indeks SE Thailand melemah 0,59%, indeks FTSE Malay KLCI turun 0,31%, sedangkan indeks PSEi Filipina melemah 1,38%.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terpantau melemah 3 poin atau 0,02% ke Rp13.510 per dolar AS pada pukul 12.18 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel