Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham JIHD & PADI Turun Lebih dari 10%

Harga saham PT Jakarta International Hotels & Development Tbk. tercatat turun paling dalam pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (17/10/2017).
Karyawan memantau pergerakan harga saham di kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Rabu (11/10)./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawan memantau pergerakan harga saham di kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Rabu (11/10)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Harga saham PT Jakarta International Hotels & Development Tbk. tercatat turun paling dalam pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (17/10/2017).

Saham emiten bersandi JIHD ini ditutup merosot 17,36% di Rp500 per lembar saham. Mengekor posisi JIHD adalah saham PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk. (PADI) yang melemah 11,35%.

Sementara itu, indeks harga saham gabungan (IHSG) gagal melanjutkan penguatannya dan harus berakhir di zona merah pada perdagangan hari ini. IHSG ditutup turun 0,04% atau 2,37 poin di level 5.947,33.

Pagi tadi, pergerakannya dibuka dengan kenaikan 0,13% atau 7,88 poin di level 5.957,58, setelah pada perdagangan Senin (16/10) mampu membukukan rebound 0,43% di posisi 5.949,70.

Sempat memperpanjang penguatannya hingga awal perdagangan, pergerakan IHSG kemudian terpantau berbalik ke zona merah dan terus memerah.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif di kisaran 5.922,07 – 5.961,51. Dari 565 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 160 saham menguat, 183 saham melemah, dan 222 saham stagnan.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona merah, dipimpin sektor aneka industri (-1,24%) dan perdagangan (-0,60%). Adapun sektor tambang dan konsumer masing-masing berakhir menguat 0,95% dan 0,82%.

Saham apa saja yang menjadi top losers dalam perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini? Berikut rinciannya:

Kode

Harga (Rp)

Perubahan

(%)

JIHD

500

-105

-17,36

PADI

1.250

-160

-11,35

SIPD

780

-80

-9,30

MDKI

300

-28

-8,54

SQMI

350

-30

-7,89

 Sumber: Bursa Efek Indonesia, 2017

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper