Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI EMITEN 16 OKTOBER: ANTM Baru Realisasikan 13%, CTRA Bukukan Rp5,25 Triliun

Berita mengenai PT Aneka Tambang Tbk yang baru menggunakan 13% dana hasil penawaran umum serta CTRA yang membukukan marketing sales senilai Rp5,25 triliun menjadi topik beberapa media nasional hari ini, Senin (16/10/2017).

Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai PT Aneka Tambang Tbk yang baru menggunakan 13% dana hasil penawaran umum  serta CTRA yang membukukan marketing sales senilai Rp5,25 triliun menjadi topik beberapa media nasional hari ini, Senin (16/10/2017).

Berikut ringkasan berita emiten di sejumlah media nasional:

ANTM Baru Realisasikan 13%. Korporasi tambang milik negara, PT Antam (Persero) Tbk., baru menggunakan 13% dana hasil penawaran umum dengan hak memesan efek terlebih dulu (HMETD) senilai Rp687,17 miliar dari rencana Rp5,35 triliun sampai September 2017. (Bisnis Indonesia)

CTRA Bukukan Rp5,25 Triliun. Emiten properti, PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) membukukan marketing sales senilai Rp5,25 triliun hingga September 2017. (Bisnis Indonesia)

12 Perusahaan Antre IPO. Sebanyak 12 calon emiten siap masuk ke pasar modal melalui penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) pada kuartal IV tahun ini. (Bisnis Indonesia)

Laba Bersih ISSP Menyusut. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk. (ISSP) mencatatkan penurunan laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar 75,25% menjadi Rp24,96 miliar pada semester I/2017. (Bisnis Indonesia)

TOBA Fokus di Trisensa. Anak usaha PT Toba Bara Sejahtra Tbk. (TOBA), yakni PT Trisensa Mineral Utama, sampai dengan akhir September 2017 telah merealisasikan 96,02% dari alokasi belanja tahun ini untuk kegiatan eksplorasi. (Bisnis Indonesia)

ACES Catatkan SSSG 11%.  PT Ace Hardware Indonesia Tbk. mencatatkan pertumbuhan penjualan pada toko yang sama atau same store sales growth/SSSG sebesar 11% secara tahunan sampai dengan September 2017. (Bisnis Indonesia)

WSBP Kantongi Rp 8,4 Triliun. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) tahun ini mengincar nilai kontrak baru Rp 12,3 triliun. Hingga September 2017, anak usaha PT Waskita Karya Tbk (WSKT) ini sudah mengantongi kontrak baru Rp 8,4 triliun atau 68,29% dari target. (Kontan)

INVS Gagal Cetak Pendapatan. Setelah dipaksa Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk delisting, PT Inovisi Infracom Tbk (INVS) mulai merilis kinerja. Dalam keterbukaan informasi kepada BEI, sepanjang enam bulan pertama 2017, INVS tak membukukan pendapatan. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper