Bisnis.com, JAKARTA - IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat. Secara teknikal indeks hari Senin (16/10), diprediksi bergerak di kisaran 5910-5967.
Perekonomian US diperkirakan akan tetap kuat dan pertumbuhan pasar tenaga kerja mendorong kenaikan suku bunga secara bertahap meski inflasi melambat. Yellen menambahkan bahwa inflasi yang melambat ini tidak akan bertahan.
Selain itu, FTSE mengumumkan beberapa perubahan terhadap FTSE Value-Stock ASEAN index, dimana FTSE akan menambahkan dalam daftar ASII, BBTN, CPIN, GGRM, PGAS dan mengeluarkan sejumlah emiten INTP, INDF, JPFA, SMGR, UNTR.
Dari dalam negeri, Kinerja ekspor kendaraan bermotor dua terus melonjak. Data yang dirilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukkan volume ekspor pada kuartal III/2017 tercatat 124.232 unit. Capaian tersebut melonjak sebesar 83,71% dibandingkan dengan kinerja pada kuartal III/2016 yang hanya 67.622 unit.
Selain itu, WSKT mencatatkan nilai kontrak baru sebesar IDR 44,5 triliun pada kuartal III, disusul dengan kenaikan pendapatan usaha sebesar IDR 28,53 triliun dan laba bersih sebesar IDR 2,9 triliun pada kuartal 3.
Selanjutnya, WSBP telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 8,4 triliun atau 68,29% dari target hingga kuartal III. WSBP juga mencatatkan pendapatan usaha sebesar IDR 5,0 triliun dan laba bersih sebesar IDR 825 miliar pada kuartal ketiga.
Rekomendasi saham Sinarmas Sekuritas hari ini: Top Buy: WSKT, ICBP, BBNI, PTPP
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
