Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet tak mampu menahan penguatannya dan berakhir ke zona merah pada akhir perdagangan hari ini, Rabu (11/10/2017).
Harga karet untuk pengiriman Maret 2018, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom) ditutup melemah 0,05% atau 0,1 poin ke level 201,70 ye per kilogram (kg).
Sebelumnya harga karet dibuka turun 0,40% atau 0,80 poin di level 201 setelah pada perdagangan Selasa (10/10) berakhir anjlok 2,61% di level 201,80.
Menurut Avtar Sandu, manajer senior untuk komoditas di Phillip Futures, harga karet dipengaruhi kekhawatiran tentang jumlah persediaan.
“Banyak pelaku pasar yang mencemaskan tentang berlebihnya persediaan di gudang-gudang China,” jelas Sandu, seperti dikutip dari Bloomberg.
Jumlah persediaan karet yang dimonitor Shanghai Futures Exchange naik 1,8% menjadi 443.752 ton pada 28 September, kenaikan mingguan ke-17 berturut-turut. Jumlah persediaan di Qingdao juga naik 1,1% menjadi 189.300 ton pada 29 September.
Sementara itu, nilai tukar yen terpantau menguat 0,03% atau 0,03 poin ke level 112,42 per dolar AS pada pukul 14.09 WIB.
Pergerakan Harga Karet Kontrak Maret 2018 di TOCOM
Tanggal | Harga (Yen/Kg) | Perubahan |
11/10/2017 | 201,70 | -0,05% |
10/10/2017 | 201,80 | -2,61% |
9/10/2017 | - | - |
6/10/2017 | 207,20 | -0,38% |
5/10/2017 | 208,00 | -0,24% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel