Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Merosot 1,59% di Akhir Sesi I

Indeks syariah dibuka dengan pelemahan 0,07% atau 0,50 poin di level 735,56 dan terus melemah 1,59% atau 11,68 poin ke level 724,38 di jeda siang.
Pengunjung mengamati pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/8)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung mengamati pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/8)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), melemah di akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (11/10/2017),

Indeks syariah dibuka dengan pelemahan 0,07% atau 0,50 poin di level 735,56 dan terus melemah 1,59% atau 11,68 poin ke level 724,38 di jeda siang.

Sepanjang siang ini, indeks syariah bergerak pada kisaran 723,98-735,93.

Dari 30 saham yang diperdagangkan, sebanyak 6 saham menguat, 23 saham melemah, dan 1 saham stagnan.

Pelemahan saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) dan PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) masing-masing sebesar 3,97% dan 1,42% menekan pergerakan JII siang ini.

Sejalan dengan JII, IHSG melemah 0,76% atau 44,60 poin ke level 5.861,16 di akhir sesi I, setelah dibuka turun 0,09% atau 5,03 poin di level 5.900,73.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak negatif di kisaran 5.860,76 - 5.906,13.

Sebanyak 118 saham menguat, 170 saham melemah, dan 275 saham stagnan dari 563 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama sektor infrastruktur (-2,23%) dan konsumer (-1,32%). Adapun tambang menjadi satu-satunya sektor yang bergerak positif dengan kenaikan 0,22%.

 

Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:

TLKM

-3,97%

UNVR

-1,42%

ASII

-0,94%

SMGR

-2,58%

Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:

AKRA

+2,13%

PTBA

+2,30%

PGAS

+1,42%

INCO

+1,03%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper