Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga CPO Terdongkrak Data Ekspor Malaysia

Setelah mengalami penurunan selama tiga sesi berturut-turut, harga minyak kelapa sawit rebound akibat membaiknya data ekspor Malaysia.

Bisnis.com, JAKARTA—Setelah mengalami penurunan selama tiga sesi berturut-turut, harga minyak kelapa sawit rebound akibat membaiknya data ekspor Malaysia.

Pada perdagangan Senin (2/10/2017) pukul 11.04 WIB, harga CPO di bursa Malaysia kontrak teraktif Desember 2017 naik 3 poin atau 0,11% menuju 2.698 ringgit (US$637,92) per ton.

Sebelumnya pada penutupan perdagangan Jumat (29/9) harga CPO turun 10 poin atau 0,37% menuju 2.695 ringgit (US$638,61) per ton. Dalam satuan dolar AS, harga pada akhir pekan lalu mencapai level terendah sejak 30 Agustus 2017 di posisi US$636,23 per ton.

Dilansir dari Bloomberg, Senin (2/10/2017), data Intertek Testing Services mengemukakan ekspor CPO Malaysia pada September 2017 naik 10,43% month on month (mom) menjadi 1,37 juta ton dari bulan sebelumnya 1,24 juta ton.

China menjadi importir utama yang menyerap 320.512 ton. Selanjutnya, Eropa menerima CPO dari Malaysia sebesar 292.155 per ton.

Dihubungi Bisnis.com pada akhir pekan kemarin, analis Monex Investindo Futures Faisyal menuturkan, pelaku pasar CPO akan memperhatikan data ekspor Indonesia dan Malaysia, serta informasi terbaru mengenai permintaan global. Harga diperkirakan cenderung melemah pada kuartal IV/2017 di kisaran 2.400 ringgit-2.850 ringgit per ton.

"Dibandingkan soal produksi, tampaknya pasar masih lebih memantau persoalan volume permintaan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper